• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nusantara

Meski Pandemi, Ekonomi Banten Tumbuh 8,95 Persen

Folber Siallagan by Folber Siallagan
Selasa, 10 Agustus 2021 - 13:31
in Nusantara
indoposco

Gubernur Banten Wahidin Halim

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) mengaku optimis terhadap pertumbuhan perekonomian Provinsi Banten sebagai bagian dari Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang sempat terkontraksi akibat pandemi Covid-19.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Provinsi Banten atas dasar harga berlaku triwulan II-2021 mencapai Rp 163,78 triliun. Dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya (year on year/y-o-y) PDRB Provinsi Banten tumbuh 8,95%. Pada triwulan II-2020 PDRB Provinsi Banten sempat mencapai mencapai Rp 146,72 atau terkontraksi -7,40%.

Capaian perekonomian itu seiring dengan capaian realisasi investasi di Provinsi Banten pada semester I 2021 yang mencapai Rp 31,423 triliun atau 61,24% dari target tahun 2021 sebesar Rp 51,30 triliun.

“Insya Allah kami berikan jaminan dalam hal transparansi baik dalam hal kemudahan pelayanan, keamanan, dan lain sebagainya. Kami siap bekerja sama. Pemprov Banten memberikan kemudahan dalam hal layanan serta murah alias tidak ada beban-beban ekonomi bagi para pengusaha,” tegas Gubernur WH.

“Kita melayani para investor dengan mudah dan cepat. Kita punya loket-loket layanan yang ditopang dengan layanan digital, tidak perlu datang ke sini,” tambahnya.

Jika triwulan II-2021 dibanding dengan triwulan I-2021 (q to q), PDRB Provinsi Banten tumbuh 0,27%. Pada triwulan I-2021, PDRB Provinsi Banten masih mencapai Rp 162,34 triliun atau terkontraksi -0,44%.

Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi terjadi pada Lapangan Usaha Transportasi dan Pergudangan sebesar 41,34%. Dari sisi Pengeluaran, Komponen Net Ekspor tumbuh 92,41%, komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto sebesar 6,24% dan Konsumsi Rumah Tangga sebesar 5,88 persen.

indoposco

Dari sisi produksi, pertumbuhan triwulan I-2021 terhadap triwulan II-2021, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Lapangan Usaha Pertambangan dan Penggalian sebesar 13,03 persen. Sedangkan dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dicapai Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah sebesar 15,20 persen.

Ekonomi Banten semester I-2021 terhadap semester I-2020 tumbuh sebesar 4,05 persen (c-to-c). Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi terjadi pada Lapangan Usaha Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial sebesar 14,16 persen. Sementara dari sisi pengeluaran pertumbuhan tertinggi terjadi pada Komponen Net Ekspor sebesar 26,42 persen.

Struktur perekonomian Provinsi se-Jawa pada Triwulan II-2021, Provinsi Banten memberikan kontribusi PDRB sebesar 6,75%. Provinsi DKI Jakarta memberikan 29,74%, kemudian diikuti oleh Provinsi Jawa Timur sebesar 24,93%, Provinsi Jawa Barat sebesar 22,63%.

Pertumbuhan ekonomi pada triwulan II-2021 juga diiringi dengan peningkatan kesadaran masyarakat Provinsi Banten dalam melaksanakan protokol kesehatan. Hal itu didasarkan pada catatan BPS Provinsi Banten dalam Survei Perilaku Masyarakat Pada Masa Pandemi Covid-19 periode 13 Juli – 30 Juli 2021 terhadap 4.975 orang.

Hasil survei menunjukkan, kepatuhan masyarakat Banten dalam memakai masker mencapai 90,3%. Sedangkan untuk warga masyarakat yang memakai masker dobel mencapai 62,3%. Warga masyarakat yang mencuci tangan atau memakai hand sanitizer mencapai 76,5%. Sedangkan warga masyarakat yang menghindari kerumunan mencapai 81,6%.

Survei juga menunjukkan, sebanyak 23,7% responden belum melakukan vaksinasi. Alasannya, 18,4% responden khawatir dengan efek samping, sedangkan 5,3% responden tidak percaya dengan efektivitas vaksin.

Sebagai informasi, data Dinas Kesehatan Provinsi Banten per 8 Agustus 2021, cakupan vaksinasi Covid-19 dosis pertama sudah mencapai 21,59% atau 1.992.542 orang. Sedangkan untuk cakupan dosis kedua mencapai 10.01% atau 923.848 orang. (yas)

Tags: Bantenpandemi covid-19pertumbuhan ekonomi Banten
Previous Post

Cegah Kebutaan Penderita Lepra, JEC Perkenalkan Teknik Modifikasi Tarsorafi

Next Post

Magelang dan Temanggung Hujan Abu

Related Posts

WhatsApp Image 2025-11-02 at 11.00.31
Nusantara

Gempa Bumi M4,9 Hantam Meulaboh di Aceh, BMKG: Getaran Hingga Sigli

Minggu, 2 November 2025 - 11:49
BANTEN1
Nusantara

Gubernur Andra Soni Raih Penghargaan Kepala Daerah Responsif 2025

Sabtu, 1 November 2025 - 16:41
asn
Nusantara

Kejaksaan Periksa Dua ASN Pemkot Bandung Soal Dugaan Korupsi

Sabtu, 1 November 2025 - 01:11
banten
Nusantara

Nelayan Pandeglang Sampaikan Aspirasi, Gubernur Banten Siapkan Solusi

Jumat, 31 Oktober 2025 - 20:12
andrasoni
Nusantara

Andra Soni Pimpin Konservasi Laut dan Pengayaan Terumbu Karang di Carita

Jumat, 31 Oktober 2025 - 12:45
MBG-andrasoni
Nusantara

Program MBG di Pesisir Pandeglang Dapat Perhatian Langsung Gubernur Andra Soni

Jumat, 31 Oktober 2025 - 10:52
Next Post
indoposco

Magelang dan Temanggung Hujan Abu

BERITA POPULER

  • expo

    Expo Kemandirian Pesantren Meriahkan MQK Internasional 2025 di Wajo

    1170 shares
    Share 468 Tweet 293
  • Menag Soroti Dampak Perang dan Kerusakan Iklim di Pembukaan MQK Internasional

    870 shares
    Share 348 Tweet 218
  • Bhayangkara FC vs Persita: Pendekar Cisadane Janjikan Laga Sulit untuk The Guardian

    962 shares
    Share 385 Tweet 241
  • PPK BPJN Banten Bantah Pekerjaan Ruas Jalan Nasional Bayah Cibareno Mangkrak, Ini Alasannya

    669 shares
    Share 268 Tweet 167
  • Ampas Teh

    717 shares
    Share 287 Tweet 179
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.