• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Headline

Tanggapi Bantuan Rp2 Triliun, Yenny Wahid Minta Pejabat Publik Jangan Kehilangan Rasionalitas

Redaksi Editor Redaksi
Selasa, 3 Agustus 2021 - 17:08
in Headline
indoposco

Yenny Wahid. Foto: Instagram/@yennywahid

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Yenny Wahid menanggapi heboh bantuan hibah Rp2 triliun dari keluarga almarhum Akidi Tio yang sampai saat ini belum jelas pencairan dananya, hal ini menunjukkan contoh bahwa kita semua mengalami krisis akal sehat serta suka kagetan.

“Walaupun kita percaya bahwa selalu ada malaikat serta keajaiban, peristiwa ini menegaskan kita untuk selalu rasional dalam menghadapi apapun. Ojo kagetan,” ucap Yenny seperti dikutip Antara, Selasa (3/8/2021).

BacaJuga:

Update Korban Bencana Sumatera: 836 Orang Meninggal, 518 Masih Hilang

Kemenhut–Polri Bentuk Tim Khusus Telusuri Asal Kayu Terseret Banjir di Sumatera

Desak Pemerintah Tetapkan Status Bencana Nasional dan Darurat Pendidikan di Sumatera

Putri kedua Presiden KH Abdurrahman Wahid itu meminta kita semua mengedepankan rasionalitas. “Akal sehat kita kedepankan. Orang semestinya curiga, kenapa bisa ada yang nyumbang 2 triliun rupiah, benar apa tidak? Sehat mentalnya atau tidak? Jangan sampai satu negara ikut kecolongan. Covid-19 memang membuat kita hampir putus asa, tetapi jangan sampai kita kehilangan akal sehat,” tutur ia.

Menurut dia, penting sekali semua informasi tidak diterima bulat-bulat. “Perlu dilakukan verifikasi dulu sebelum dikeluarkan ke publik,” tuturnya.

Geger keluarga Tio ini mengingatkan dia pada heboh Bruneigate yang menimpa Presiden Wahid. Pada saat itu parlemen menekan keras. Setelah tim Kejaksaan Agung memverifikasi langsung pada Kesultanan Brunei, barulah akal sehat tegak kembali.

Beliau meminta publik ojo kagetan (jangan mudah kaget) sehingga tidak gampang diombang- ambingkan kabar serta informasi. Juga para abdi negara serta abdi masyarakat seharusnya kedepankan rasionalitas sebelum menyebar kabar serta mengeluarkan pernyataan ke publik.

Beliau ingat, dulu heboh Menteri Luar Negeri (saat itu) Adam Malik menerima resmi ibu hamil yang melapor tentang bayi dalam kandungannya mampu bicara. Aparat yang tidak kedepankan rasio meloloskan penipu diterima menteri utama kabinet. “Hilangnya sense of rationality,” tutur dia.

Cut Zahara Fona nama ibu hamil yang mengaku bayi dalam kandungannya dapat bicara serta diterima Adam Malik di kediaman resmi. Sang menteri mendengarkan bayi bicara. Kemudian heboh pers memberitakan serta publik heboh. Belakangan Cut Zahara ketahuan bohong, ternyata “suara bayi dari dalam perut” itu merupakan suara perekam yang disembunyikan di perut.

Sekali lagi dia meminta semua pihak selalu rasional. “Memang Pandemi Covid-19 ini membuat kita semua hampir putus asa. Tetapi jangan sampai kita kehilangan akal sehat. Mari kita berbuat sebisa kita membantu sesama dalam keadaan serba sulit saat ini,” tutur dia. (mg2/wib)

Tags: Akidi TioKasus Sumbanganrp2 triliunYenny Wahid
Berita Sebelumnya

Brantas Abipraya Bangun Bendungan Terpanjang di Asia Tenggara

Berita Berikutnya

Dua Pelaku Pungli Bansos PKH Tangerang Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara

Berita Terkait.

WhatsApp Image 2025-12-04 at 19.00.137
Headline

Update Korban Bencana Sumatera: 836 Orang Meninggal, 518 Masih Hilang

Kamis, 4 Desember 2025 - 19:03
WhatsApp Image 2025-12-04 at 15.35.40
Headline

Kemenhut–Polri Bentuk Tim Khusus Telusuri Asal Kayu Terseret Banjir di Sumatera

Kamis, 4 Desember 2025 - 16:46
WhatsApp Image 2025-12-04 at 15.16.38
Headline

Desak Pemerintah Tetapkan Status Bencana Nasional dan Darurat Pendidikan di Sumatera

Kamis, 4 Desember 2025 - 16:31
kpk2
Headline

Kasus Korupsi Jalan Sumut, Penyidik KPK yang Tidak Panggil Bobby Nasution Diperiksa Dewas

Kamis, 4 Desember 2025 - 12:35
kpk
Headline

KPK Telurusi Dugaan Mark Up Harga Lahan di Sepanjang Rute Whoosh

Kamis, 4 Desember 2025 - 08:38
WhatsApp Image 2025-12-03 at 21.12.37
Headline

Rekomendasi Kebijakan dalam Forum IDMS 2025, Perkuat Arah Kebijakan Penanggulangan Bencana

Rabu, 3 Desember 2025 - 22:53
Berita Berikutnya
indoposco

Dua Pelaku Pungli Bansos PKH Tangerang Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara

BERITA POPULER

  • hujan

    Hujan dan Banjir Kader KB Asahan Tetap Antar MBG 3B

    812 shares
    Share 325 Tweet 203
  • Antisipasi Cuaca Ekstrem, Jakarta Siagakan Personel dan Peralatan

    749 shares
    Share 300 Tweet 187
  • Epy Kusnandar Meninggal, Cecep hingga Ujang Preman Pensiun Beri Doa dan Penghormatan

    713 shares
    Share 285 Tweet 178
  • Wamenbud: Budaya Itu Hal Mendasar, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif adalah Turunannya

    662 shares
    Share 265 Tweet 166
  • Dedi Mulyadi: Siswa Masuk Barak Militer Bukan Latihan Perang, Bantu Kesehatan Mental

    795 shares
    Share 318 Tweet 199
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.