• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Megapolitan

Polres Metro Tangerang Kota Selidiki 23 Aduan Pungli Bansos

Sumber Ginting by Sumber Ginting
Senin, 2 Agustus 2021 - 11:07
in Megapolitan
Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Deonijiu de Fatima.

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Deonijiu de Fatima.

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Polres Metro Tangerang Kota saat ini tengah menyelidiki 23 aduan dari masyarakat berkaitan dengan kasus pungutan liar (pungli) bantuan sosial (bansos) dari pemerintah.

“Kami sudah komunikasikan ke Pak Wali Kota Arief R. Wismansyah. Mereka-mereka yang namanya sudah terlampir kami lakukan penyelidikan ke dalam,” ujar Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Deonijiu de Fatima, Minggu (1/8/2021).

Deonijiu menjelaskan ke-23 aduan itu disampaikan ke layanan pengaduan yang dibuat oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang pada Kamis (29/7/2021) lalu.

Layanan itu dibuat usai Kementerian Sosial (Kemensos) menemukan adanya praktik pungli yang dialami penerima bansos di Karang Tengah, Kota Tangerang, Rabu (28/7/2021).

Deonijiu menjelaskan 23 aduan tersebut membahas soal pungli yang ada di beberapa wilayah di Kota Tangerang. Ia berharap, dapat segera mengungkap oknum yang melakukan pungli atas bansos tersebut.

“Korban pungli bansos lainnya dapat segera melapor kepada kepolisian untuk diusut. Warga yang tidak menerima bansos tapi mengetahui adanya pungli, diharapkan dapat melapor kepada kepolisian. Kalau ada yang mengetahui dan korbannya silakan lapor saja. Kami akan tegakkan hukum kepada mereka yang melakukan pelanggaran ini,” ujarnya

Lebih jauh Deonijiu menjelaskan, hasil dari pemeriksaan sementara, empat orang di antara lima orang yang telah diperiksa mengaku telah menerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) sejak 2018.

Sementara itu, satu penerima lainnya baru menerima bantuan satu kali pada 2021. Padahal, dia telah terdaftar sebagai penerima PKH sejak 2017.

Salah seorang warga hanya menerima bansos sebesar Rp 500.000 per tiga bulan pada 2021.

Sedangkan empat warga lainnya menerima bantuan sebesar Rp 600.000 pada 2018-2020.

Lima penerima bantuan itu serempak menyebutkan bahwa pendamping PKH mereka bernama Maryati dan M Aminullah.

Kendati demikian, kepolisian tidak menjelaskan secara detail apakah warga yang hanya menerima Rp 500.000 itu merupakan korban pungli.

Sementara itu, Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Tangerang telah membentuk tim khusus untuk mengumpulkan data-data kasus pungli PKH itu.

Korban pungli dapat menghubungi nomor 08111500293. Nomor tersebut hanya menerima pesan melalui aplikasi WhatsApp (WA) dan tidak melayani pengaduan melalui sambungan telepon.

Selain korban pungli, warga yang mengetahui praktik pungli di Kota Tangerang juga dapat melaporkan hal tersebut melalui nomor itu.

Pemkot akan meneruskan laporan ke Kejari Kota Tangerang dan kepolisian untuk diperiksa lebih lanjut. Identitas pelapor akan dijamin kerahasiaannya. (dam)

Tags: BansosPolres Metro TangerangPolriPungli Bansos
Previous Post

Vaksinasi di Banten Ditambah Jadi 9,2 Juta, Ditarget Selesai Akhir Tahun 2021

Next Post

Tingginya Angka Kematian Akibat Covid-19 Karena Terlambat Dibawa ke RS

Related Posts

WhatsApp Image 2025-11-11 at 07.50.18 copy
Megapolitan

Potensi Hujan Diperkirakan Mengguyur Wilayah Jakarta, Begini Catatan BMKG

Selasa, 11 November 2025 - 08:20
mono
Megapolitan

Semangat Kepahlawanan Jadi Teladan Membangun Jakarta

Senin, 10 November 2025 - 22:50
72
Megapolitan

Ini Alasan Pemindahan Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 ke RS Polri

Senin, 10 November 2025 - 21:21
WhatsApp Image 2025-11-10 at 16.38.44
Megapolitan

RSIJ Ungkap Kondisi Terduga Pelaku Ledakan SMA Negeri 72 Jakarta

Senin, 10 November 2025 - 16:45
13 Korban Ledakan SMA Negeri 72 Masih Dirawat, Gangguan Pendengaran Dominasi Keluhan
Megapolitan

13 Korban Ledakan SMA Negeri 72 Masih Dirawat, Gangguan Pendengaran Dominasi Keluhan

Senin, 10 November 2025 - 14:40
labskol
Megapolitan

Kalahkan Pesaing Asia, Paduan Suara SMP Labschool Cirendeu Raih Prestasi Tertinggi di MCE

Senin, 10 November 2025 - 12:52
Next Post
indoposco

Tingginya Angka Kematian Akibat Covid-19 Karena Terlambat Dibawa ke RS

BERITA POPULER

  • jecoo

    Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    781 shares
    Share 312 Tweet 195
  • Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    705 shares
    Share 282 Tweet 176
  • Hasil Liga Champions: Liverpool-Bayern Menang Tipis, Arsenal-Tottenham Berpesta

    675 shares
    Share 270 Tweet 169
  • PGN Raih Penghargaan Subroto 2025, Dukung Ketahanan dan Swasembada Energi Nasional

    669 shares
    Share 268 Tweet 167
  • Hansip yang Gagalkan Curanmor di Cakung Meninggal Dunia Usai Tertembak

    662 shares
    Share 265 Tweet 166
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.