• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

Pengamat: Penanganan Covid-19, Pemerintah Omdo

Folber Siallagan Editor Folber Siallagan
Minggu, 25 Juli 2021 - 19:20
in Nasional
Penyekatan akibat PPKM Darurat. Foto: Antara

Penyekatan akibat PPKM Darurat. Foto: Antara

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Angka penularan kasus Covid-19 hingga hari ini masih tinggi. Dipastikan pemerintah akan memperpanjang masa pemberlakuaan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level.

Pernyataan tersebut diungkapkan Pengamat Kebijakan Publik Trubus Rahardiansyah melalui gawai, Minggu (25/7/2021).

BacaJuga:

Pemerintah Gagal Jaga Hutan, Bencana Ekologis Sumbar Kian Parah

Bencana di Aceh, Sumut dan Sumbar, Menag: Kami Petakan Madrasah dan LPK Terdampak

Banjir-Longsor Sumut: CPPD Digenjot, 648 Ribu Warga Dapat Pasokan Darurat

Ia mengatakan, pemerintah harus memberikan solusi bagi mereka yang terdampak kebijakan PPKM Level. Dengan memberikan kelonggaran kepada para pedagang dan pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

“Yang penting itu pengawasan dan penegakkan hukumnya. Mampu atau tidak? Agar tidak terjadi kerumuman di masyarakat,” katanya.

Dia melihat target penurunan kasus Covid-19 dengan kebijakan PPKM Darurat tidak tercapai. Kendati pun ada penurunan, disebabkan karena testing dan tracing dikurangi.

“Ini sebenarnya tidak benar kalau kemudian untuk menurunkan kasus positif Covid-19 dengan menurunkan testing dan tracing-nya,” tegasnya.

Trubus menilai pemerintah sengaja memanipulasi data karena anggaran penanganan Covid-19 sudah menipis. Hanya saja Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta saja yang masih bisa melakukan testing dan tracing.

“Persoalannya pemerintah lamban memberikan jaring pengaman sosial dan tunggakan rumah sakit (RS) masih tinggi. Jadi hanya di atas kertas, ada program ini, ada itu tapi dalam praktiknya tidak ada atau omong doang (Omdo),” terangnya.

Ia menuturkan, untuk pencegahan harus dilakukan dari hulu hingga hilir. Demikian pula kolaborasi antara pemeirntah daerah dan pusat harus intens dilakukan.

“Untuk pencegahan harus dilakukan hingga di tingkat bawah, seperti RT/RW,” ucapnya. (nas)

Tags: covid19Pemerintah OmdoPenanganan Covid-19Pengamat
Berita Sebelumnya

Timnas Bulutangkis Menangi Semua Laga Pembuka Olimpiade

Berita Berikutnya

Kunjungi Bandung, Mentan: Tiada Hari Tanpa Tanam dan Panen Padi

Berita Terkait.

1000439112 (1)
Nasional

Pemerintah Gagal Jaga Hutan, Bencana Ekologis Sumbar Kian Parah

Selasa, 2 Desember 2025 - 16:06
umar
Nasional

Bencana di Aceh, Sumut dan Sumbar, Menag: Kami Petakan Madrasah dan LPK Terdampak

Selasa, 2 Desember 2025 - 14:14
1000439075
Nasional

Banjir-Longsor Sumut: CPPD Digenjot, 648 Ribu Warga Dapat Pasokan Darurat

Selasa, 2 Desember 2025 - 12:49
1000383154
Nasional

BNPB Siap Salurkan Bantuan Logistik dari DPR RI untuk Warga Terdampak Bencana

Selasa, 2 Desember 2025 - 12:34
WhatsApp Image 2025-12-02 at 10.34.16
Nasional

Bangun Ekosistem Kewirausahaan Berkelanjutan, Pemerintah Fokus Akselerasi UMKM 2026

Selasa, 2 Desember 2025 - 12:07
MG_20251013_194537
Nasional

DPR Minta Mahasiswa dari Daerah Terdampak Bencana Diberikan Keringanan UKT

Selasa, 2 Desember 2025 - 11:17
Berita Berikutnya
Kunjungi Bandung, Mentan: Tiada Hari Tanpa Tanam dan Panen Padi

Kunjungi Bandung, Mentan: Tiada Hari Tanpa Tanam dan Panen Padi

BERITA POPULER

  • hujan

    Hujan dan Banjir Kader KB Asahan Tetap Antar MBG 3B

    810 shares
    Share 324 Tweet 203
  • Dedi Mulyadi: Siswa Masuk Barak Militer Bukan Latihan Perang, Bantu Kesehatan Mental

    794 shares
    Share 318 Tweet 199
  • Persik vs Semen Padang: Macan Putih siap Mental, Kabau Sirah punya Momentum

    667 shares
    Share 267 Tweet 167
  • DPR Tegaskan Tak Boleh Ada Penolakan Pasien, Imbas Meninggalnya Ibu dan Bayi Ditolak 4 Rumah Sakit

    658 shares
    Share 263 Tweet 165
  • Gary Iskak Tutup Usia, Diduga Alami Kecelakaan

    657 shares
    Share 263 Tweet 164
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.