• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

Aneh! PJJ Terapkan Pembelajaran Langsung, Ini Kata Pengamat

Folber Siallagan by Folber Siallagan
Rabu, 14 Juli 2021 - 21:05
in Nasional
Siswa mengikuti kegiatan belajar mengajar.
Foto: Antara

Siswa mengikuti kegiatan belajar mengajar. Foto: Antara

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Pengamat Pendidikan Indra Charismiadji menegaskan, kampanye pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan dan Riset, Teknologi (Kemendikbudristek) terkait pembelajaran jarak jauh (PJJ) selalu negatif.

Padahal, kondisi darurat saat ini PJJ jauh lebih efektif. Dari sejumlah survei menyebut bahwa sekolah dengan PJJ hasilnya jauh lebih baik dari sekolah yang menerapkan pembelajaran tatap muka (PTM).

“Jadi Kemendikbudristek selalu berkampanye tanpa PTM hasilnya akan negatif,” kata Indra Charismiadji dalam acara daring, Rabu (14/7/2021).

Menurut dia, seharusnya pemerintah sejak pandemi 2020 lalu telah mempersiapkan PJJ agar menjadi efektif. Namun, di bawah kepemimpinan Menteri Pendidikan, Kebudayaan dan Riset, Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim implementasi kebijakan sangat lamban.

“Pelaksanaan pendidikan di kondisi darurat saat ini seakan-akan biasa saja. Ini sangat berbahaya, dan kalau prosesnya seperti itu, jelas terjadi learning loss,” terangnya.

“Bukannya bonus demografi tapi bencana demografi,” imbuhnya.

Lebih jauh dia mengungkapkan, pemerintah seharusnya mulai mempersiapkan agar masyarakat beradaptasi dengan PJJ. Tentu, dengan pelaksanaan yang berbeda.

“Belajar dengan digital caranya berbeda dengan cara tradisional. Yang sekarang ini alatnya digital tapi caranya tradisional,” ucapnya.

Ia menyebut, PJJ sebelumnya guru menggunakan aplikasi digital tapi hanya memberikan materi belajar berjam-jam. Dalam dua menit saja, menurut dia, anak-anak pasti bosan.

“Anak-anak pasti sudah buka aplikasi game atau aplikasi lain, mereka bosan. Caranya tidak seperti itu. Bukan dengan pembelajaran langsung,” ujarnya.

Selama pandemi, dikatakan Indra, Kemendikbudristek, tidak pernah menyiapkan sumber daya manusia (SDM). Mereka terus beranggapan situasi saat ini biasa-biasa saja.

“Justru mereka mengatakan kalau tidak PTM hasilnya negatif (jelek),” katanya.
(nas)

Tags: PengamatPJJ
Previous Post

PTM Terbatas Ditunda, P2G: Utamakan Keselamatan

Next Post

Pemkot Serang Belum Gelar Vaksinasi Anak

Related Posts

jubir
Nasional

Prabowo Direncanakan Temui Mantan PM Australia Paul Keating di Sydney

Rabu, 12 November 2025 - 04:16
sekjend-asan
Nasional

Sekjen ASEAN Sebut Integrasi Ekonomi Perkuat Kemitraan Dengan Jepang

Rabu, 12 November 2025 - 03:15
kemenhut
Nasional

RI-Malaysia Berhasil Amankan 257 Tanaman Dilindungi di Perbatasan

Rabu, 12 November 2025 - 01:13
densus88
Nasional

Densus 88 : Terduga pelaku Peledakan SMAN 72 Terinspirasi Enam Tokoh

Rabu, 12 November 2025 - 00:12
menterinekraf
Nasional

Menteri Ekraf Dukung Malaysia Islamic Art and Design Perkuat Kolaborasi Lintas Global

Selasa, 11 November 2025 - 22:56
menteri-haji
Nasional

Penyelenggaraan 2026, Menteri Haji Indonesia dan Arab Saudi Bahas Terkait Kesehatan Jemaah

Selasa, 11 November 2025 - 22:30
Next Post
Pemkot Serang Belum Gelar Vaksinasi Anak

Pemkot Serang Belum Gelar Vaksinasi Anak

BERITA POPULER

  • jecoo

    Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    1286 shares
    Share 514 Tweet 322
  • Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    707 shares
    Share 283 Tweet 177
  • PGN Raih Penghargaan Subroto 2025, Dukung Ketahanan dan Swasembada Energi Nasional

    669 shares
    Share 268 Tweet 167
  • Hansip yang Gagalkan Curanmor di Cakung Meninggal Dunia Usai Tertembak

    664 shares
    Share 266 Tweet 166
  • Soroti Penetapan Pahlawan Soeharto, Rocky Gerung: Sejarah Kini Jadi Permainan Statistik

    652 shares
    Share 261 Tweet 163
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.