• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nusantara

PPDB di Banten, Calon Siswa SMA Boleh Pilih Dua Sekolah

Redaksi by Redaksi
Senin, 7 Juni 2021 - 19:32
in Nusantara
indoposco

Kepala Dindikbud Banten, Tabrani. Foto: kcdkabupatentangerang.id

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Pelaksanaan pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2021 di Provinsi Banten akan segera dibuka.

Untuk calon siswa yang mendaftar ke Sekolah Menengah Atas (SMA) diperbolehkan mendftar dua sekolah yang terdekat dari tempat tinggalnya. Pendaftarannya melalui jalur zonasi.

“Kalau SMA bisa memilih 2 sekolah pilihan,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten, Tabrani kepada indoposco.id, Senin (7/6//2021).

Ia menerangkan, jika siswa itu diterima di satu sekolah, maka dengan otomatis namanya tidak akan ada di sekolah lain meskipun telah mendaftar ke sekolah lain. Sebab, pendaftaran PPDB ini menggunakan aplikasi.

“Misal si Ahmad dekat dengan 2 sekolah, daftar (di 2 Sekolah) dan dipilih oleh satu sekolah. Maka namanya tidak ada di sekolah lain. Tidak bisa memilih beberapa sekolah (hanya 2 sekolah),” terangnya.

Dijelaskan Tabrani, pendaftaran jalur zonasi akan diukur secara otomatis oleh maps. Penilaian itu akan diukur lurus dari jarak rumah sampai sekolah. Tidak diukur berdasarkan jalan.

Di sisi lain, penilaian penerima siswa jalur zonasi itu berdarkan wilayah provinsi. Sehingga jika ada siswa yang dekat dengan sekolah, tapi di wilayah kabupaten atau kota lain, bisa dilakukan. Karena sistemnya jarak terdekat.

“Maps nya ditarik lurus bukan ngikutin jalan. Kenapa yang diambil pertimbangan provinsi? Kalau kabupaten, kota bisa rumah anak dekat pada sekolah yang ada di kabupaten atau kota lain. Makanya sekarang zonanya nggak ada kabupaten, kota. Zonanya provinsi,” jelasnya.

Ia menuturkan, sekolah menerima jumlah murid disesuaikan dengan kapasitas kelas. Jika sudah penuh, maka secara otomatis ditutup penerimaannya.

“Kalau sudah terpenuhi kuota rombel selesai. Melingkar saja itu. Misalnya sekolah butuh 260 siswa, dan rombelnya melingkar sudah 260 selesai. Misal jarak 50 meter, 100 meter belum cukup (murid), sampai 1 kilometer masih kurang dan sampai cukup (daya tampung), itu selesai,” tuturnya. (son)

Tags: Dindikbud BantenPemprov BantenPPDBPPDB Banten
Previous Post

Melalui Sosialisasi, Bea Cukai Pahamkan Masyarakat Tentang Ketentuan Pabean

Next Post

Dukung Pemulihan Ekonomi, Bea Cukai Optimalkan KIHT Soppeng

Related Posts

riau
Nusantara

Dirlantas Polda Riau Edukasi Pelajar SMK Taruna Satria Tentang Tertib Berlalu Lintas

Senin, 3 November 2025 - 18:35
pln
Nusantara

PLN Hadirkan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta Dukung Energi Bersih

Senin, 3 November 2025 - 17:37
hb
Nusantara

Sultan HB X: Sinergi Lintas Generasi Kunci Birokrasi Adaptif

Senin, 3 November 2025 - 17:17
udin
Nusantara

Ketua DPRD Jakarta Gelar Maulid Nabi SAW di Rumah Dinas

Senin, 3 November 2025 - 15:55
dd
Nusantara

Peduli Kesehatan Perempuan, Dompet Dhuafa Kepri Gelar Pemeriksaan Kesehatan Rahim Secara Gratis

Senin, 3 November 2025 - 15:45
soni
Nusantara

Ini Pesan Gubernur Banten Saat Lantik 23 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama

Senin, 3 November 2025 - 15:35
Next Post
indoposco

Dukung Pemulihan Ekonomi, Bea Cukai Optimalkan KIHT Soppeng

BERITA POPULER

  • WhatsApp Image 2025-11-01 at 08.26.51 (1)

    Bhayangkara FC vs Persita: Pendekar Cisadane Janjikan Laga Sulit untuk The Guardian

    968 shares
    Share 387 Tweet 242
  • Persijap vs Malut United: Lini Belakang Bermasalah, Laskar Kalinyamat Harus Dispilin

    671 shares
    Share 268 Tweet 168
  • Presiden Prabowo Pulang Lebih Cepat dari KTT ASEAN karena Hal Mendesak

    664 shares
    Share 266 Tweet 166
  • Ampas Teh

    728 shares
    Share 291 Tweet 182
  • Peserta TKA Siaran Langsung di Medsos, Kemendikdasmen: Sudah Ditindak Pengawas

    657 shares
    Share 263 Tweet 164
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.