• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Internasional

Lindas Ranjau, 11 Orang Tewas di Afghanistan

Redaksi Editor Redaksi
Minggu, 6 Juni 2021 - 15:47
in Internasional
Ilustrasi ranjau darat. Foto : en.wikipedia.org/Istimewa

Ilustrasi ranjau darat. Foto : en.wikipedia.org/Istimewa

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Sebuah ranjau darat mendadak meledak di utara Afghanistan. Sedikitnya 11 warga sipil tewas setelah kendaraan yang mereka tumpangi melindas ranjau tersebut.Pejabat pemerintah setempat, Minggu (6/6/2021) menuding gerilyawan Taliban menanam ranjau tersebut.

Gubernur Provinsi Badgis Husamudim Shams mengatakan, sebnayak 11 penumpang, termasuk tiga anak-anak yang bepergian ke Kota Qala-e-Naw terbunuh dalam ledakan pada Sabtu (5/6/2021).

BacaJuga:

Dua WNI Meninggal dalam Kebakaran Besar di Hong Kong

Indonesia Diproyeksikan Jadi Pasar Aviasi Terbesar Keempat Dunia

KBRI Bern Targetkan Peningkatan Ekspor Kopi RI ke Swiss

Tidak ada kelompok militan, termasuk Taliban, yang mengaku bertanggung jawab atas serangan yang terjadi beberapa jam sebelum para pemimpin senior Taliban dan pejabat Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) bertemu di Qatar untuk membahas proses perdamaian Afghanistan, keamanan bagi para diplomat, dan orang-orang yang bekerja untuk badan-badan kemanusiaan di Afghanistan.

Di Twitter, seorang juru bicara Taliban menyatakan bahwa wakil kepala kantor politik Taliban, Sher Mohammad Abbas Stanekzai menegaskan kembali komitmen kuat terhadap proses perdamaian Afghanistan dalam pertemuan dengan para pejabat PBB seperi dilansir Reuters melalui Antara.

Sementara delegasi Taliban menjamin keamanan untuk semua staf badan-badan PBB yang relevan dan diplomat lain yang berbasis di Afghanistan, para pejabat Afghanistan menuduh Taliban terus-menerus melakukan kekerasan terhadap pasukan pemerintah dan warga sipil dalam upaya untuk merebut kendali teritorial penuh atas beberapa provinsi.

Bom pinggir jalan, bom magnet kecil yang dipasang di bawah kendaraan dan serangan lainnya telah menargetkan anggota pasukan keamanan, hakim, pejabat pemerintah, aktivis masyarakat sipil, dan jurnalis dalam beberapa bulan terakhir di Afghanistan.

Hampir 1.800 warga sipil Afghanistan tewas atau terluka dalam tiga bulan pertama pada 2021 selama pertempuran antara pasukan pemerintah dan gerilyawan Taliban, meskipun ada upaya untuk menemukan perdamaian, kata PBB pada April 2021. (aro)

Tags: afghanistankonflikTalibanTimur Tengah
Berita Sebelumnya

Eks Menlu Era Soeharto, Mochtar Kusumaatmadja Meninggal di Usia 92 Tahun

Berita Berikutnya

Thailand Prihatin, Tuntut Konsensus ASEAN Soal Myanmar

Berita Terkait.

kebakaran-hongkong
Internasional

Dua WNI Meninggal dalam Kebakaran Besar di Hong Kong

Kamis, 27 November 2025 - 17:20
aviasi
Internasional

Indonesia Diproyeksikan Jadi Pasar Aviasi Terbesar Keempat Dunia

Rabu, 26 November 2025 - 12:50
kopi
Internasional

KBRI Bern Targetkan Peningkatan Ekspor Kopi RI ke Swiss

Rabu, 26 November 2025 - 12:02
mobil
Internasional

Mobil Khusus Paus Fransiskus Diubah Jadi Klinik Berjalan untuk Gaza

Rabu, 26 November 2025 - 11:42
WhatsApp Image 2025-11-25 at 18.39.52
Internasional

Indonesia Raih Penghargaan “The New Destination Champion Award 2026 by LA LISTE”

Selasa, 25 November 2025 - 19:10
IMG-20251124-WA0013
Internasional

Berkat Kawalan KBRI, Pasutri Penyiksa PMI Terancam Penjara Seumur Hidup di Malaysia

Senin, 24 November 2025 - 11:35
Berita Berikutnya
Thailand Prihatin, Tuntut Konsensus ASEAN Soal Myanmar

Thailand Prihatin, Tuntut Konsensus ASEAN Soal Myanmar

BERITA POPULER

  • dedi

    Dedi Mulyadi: Siswa Masuk Barak Militer Bukan Latihan Perang, Bantu Kesehatan Mental

    749 shares
    Share 300 Tweet 187
  • From Villages to Schools: Wilmar Ensures Clean Water for Future Generations

    685 shares
    Share 274 Tweet 171
  • Dari Desa ke Sekolah: Wilmar Pastikan Air Bersih untuk Generasi Masa Depan

    669 shares
    Share 268 Tweet 167
  • Persik vs Semen Padang: Macan Putih siap Mental, Kabau Sirah punya Momentum

    664 shares
    Share 266 Tweet 166
  • HMI Sumut Desak Kajati Harli Siregar Tetapkan Tersangka Kasus Pembiayaan PT Asam Jawa Rp32,4 Miliar

    663 shares
    Share 265 Tweet 166
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.