• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Headline

Israel Kerahkan Pasukan di Sepanjang Gaza

Redaksi Editor Redaksi
Kamis, 13 Mei 2021 - 19:28
in Headline
indoposco

Petugas pemadam kebakaran Israel memadamkan mobil yang terbakar, setelah sebuah roket diluncurkan dari Jalur Gaza, di Ashkelon, Israel selatan, Selasa (11/5/2021). (ANTARA/REUTERS)

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Israel sedang mempersiapkan pasukan di sepanjang perbatasan Gaza, sementara Hamas meluncurkan serangan roket ke Israel selatan. Permusuhan paling sengit dalam beberapa tahun berlarut-larut ini sama sekali tidak ada tanda-tanda akan berakhir.

Israel telah menyiapkan pasukan tempur di sepanjang perbatasan Gaza dan berada dalam “berbagai tahap persiapan operasi darat”, kata seorang juru bicara militer. Suasana tersebut akan mengingatkan serangan serupa selama perang Israel-Gaza pada 2014 dan 2008-2009.

BacaJuga:

Masuki Hari Ketujuh, Tim SAR Terus Optimalkan Pencarian Lima Korban Longsor Cilacap

Komisi Percepatan Reformasi Polri Serap Aspirasi Masyarakat Sipil

BNPT Ungkap Pelaku Peledakan SMAN 72 Akses Grup “True Crime Community”

“Kepala staf sedang memeriksa persiapan tersebut dan memberikan arahan … markas divisi dan tiga brigade manuver kami di Gaza mempersiapkan diri untuk situasi itu dan untuk berbagai kemungkinan,” kata Letnan Kolonel Jonathan Conricus seperti dikutip Antara, Kamis (13/5/2021).

Sirene meraung di Tel Aviv semalaman dan suara roket yang ditembak jatuh oleh sistem Kubah Besi Israel memenuhi langit hingga membuat ribuan orang Israel bergegas mencari tempat perlindungan.
Pada Kamis pagi, Israel memulai kembali serangan udaranya di daerah kantong Palestina di kawasan pantai, menghancurkan bangunan perumahan enam lantai di tengah Kota Gaza.

Ketika dunia mengulangi seruan untuk tenang, gelombang kekerasan antara warga Yahudi Israel dan minoritas Arab di negara itu terus menyebar di beberapa kota Israel. Terjadi serangan terhadap sinagoge, demikian pula dengan bentrokan antarwarga Arab dan Yahudi di jalan-jalan.

Sedikitnya sudah 67 orang tewas di Gaza sejak kekerasan meningkat pada Senin (10/5), menurut kementerian kesehatan daerah kantong itu. Tujuh orang tewas di Israel, kata militernya.

Otoritas kesehatan di Gaza mengatakan mereka sedang menyelidiki kematian beberapa orang semalam –yang mereka katakan mungkin menghirup gas beracun. Sampel sedang diperiksa dan mereka belum menarik kesimpulan akhir.

Di tengah kekhawatiran kekerasan bisa semakin tidak terkendali, Amerika Serikat berencana mengirim utusannya, Hady Amr, untuk berbicara dengan Israel dan Palestina.

“Harapan saya adalah ini akan segera diakhiri, tetapi Israel memiliki hak untuk mempertahankan diri,” kata Presiden AS Joe Biden setelah ia berbicara dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Kantor Netanyahu menyebutkan bahwa sang perdana menteri mengatakan kepada presiden AS bahwa Israel akan “terus bertindak untuk menyerang kemampuan militer Hamas dan kelompok teroris lainnya yang aktif di Jalur Gaza”.

Pada Rabu, pasukan Israel membunuh seorang komandan senior Hamas dan mengebom beberapa gedung, termasuk gedung-gedung tinggi dan sebuah bank, yang menurut Israel terkait dengan kegiatan faksi tersebut.

Hamas mengisyaratkan akan terus menantang. Pemimpinnya, Ismail Haniyeh, mengatakan bahwa “konfrontasi dengan musuh tidak ada batasnya”.

Israel melancarkan serangan setelah Hamas menembakkan roket ke Yerusalem dan Tel Aviv sebagai pembalasan atas bentrokan antara polisi Israel dengan warga Palestina di dekat Masjid Al Aqsa di Yerusalem Timur selama bulan Ramadan.

Serangan itu meningkat menjelang sidang pengadilan –yang saat ini ditunda– yang dapat menyebabkan penggusuran keluarga Palestina dari rumah-rumah mereka di Yerusalem Timur, yang diklaim oleh pemukim Yahudi.

Bagi Israel, penargetan Tel Aviv dan Yerusalem menjadi tantangan baru dalam konfrontasi dengan Hamas, yang dianggap sebagai kelompok teroris oleh Israel dan AS.

Sebuah sumber di pihak Palestina mengatakan upaya gencatan senjata oleh Mesir, Qatar, dan Perserikatan Bangsa-Bangsa tidak menghasilkan kemajuan untuk mengakhiri kekerasan.

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken menelepon Presiden Palestina Mahmoud Abbas dan mengatakan Washington “mengerahkan upaya dengan semua pihak terkait untuk mencapai ketenangan,” demikian dilaporkan kantor berita resmi Palestina WAFA.

Abbas adalah saingan Hamas yang otoritasnya terbatas pada Tepi Barat yang diduduki Israel. Pertempuran itu juga memicu perselisihan di Israel, tempat beberapa minoritas Arab melancarkan protes kekerasan pro Palestina. (wib)

Tags: gazaisraelKonflik Israel-Palestina
Berita Sebelumnya

Italia Minta TikTok Tak Izinkan Anak di Bawah 13 Tahun Jadi Pengguna

Berita Berikutnya

Ini Syarat Pengetatan Perjalanan Setelah Masa Larangan Mudik Selesai

Berita Terkait.

WhatsApp Image 2025-11-19 at 11.13.46
Headline

Masuki Hari Ketujuh, Tim SAR Terus Optimalkan Pencarian Lima Korban Longsor Cilacap

Rabu, 19 November 2025 - 13:09
polri
Headline

Komisi Percepatan Reformasi Polri Serap Aspirasi Masyarakat Sipil

Rabu, 19 November 2025 - 02:09
BNPT
Headline

BNPT Ungkap Pelaku Peledakan SMAN 72 Akses Grup “True Crime Community”

Selasa, 18 November 2025 - 19:07
puan
Headline

Tok! DPR Sahkan RUU KUHAP Menjadi Undang-Undang

Selasa, 18 November 2025 - 12:02
WhatsApp-Image-2025-11-17-at-18.52.49_ead59f0d
Headline

“Approval Rating” Tinggi, Prabowo Diyakini akan Kembali Menangkan Pemilu 2029

Selasa, 18 November 2025 - 03:14
1000409835
Headline

BGN: Gizi Anak adalah Hak, Tuntut Tanggung Jawab Bersama

Senin, 17 November 2025 - 22:35
Berita Berikutnya
indoposco

Ini Syarat Pengetatan Perjalanan Setelah Masa Larangan Mudik Selesai

BERITA POPULER

  • Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    4070 shares
    Share 1628 Tweet 1018
  • Terpuruk di Liga, Persis Solo Diam-Diam Siapkan Sesuatu yang Mengejutkan

    946 shares
    Share 378 Tweet 237
  • Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    2779 shares
    Share 1112 Tweet 695
  • BPN Kabupaten Lebak Berhasil Lampaui Target Penyelesaian PTSL 2025

    793 shares
    Share 317 Tweet 198
  • Main Game Lebih Praktis dan Mudah: Begini Cara Manfaatkan Gemini AI di Galaxy Z Fold7

    754 shares
    Share 302 Tweet 189
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.