• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Internasional

Presiden Venezuela Minta Keringanan Sanksi ke Biden

Redaksi by Redaksi
Selasa, 4 Mei 2021 - 17:42
in Internasional
indoposco

Presiden Venezuela Nicolas Maduro menyapa Yaxury Solorzano, yang Gereja menyebutnya sebagai keajaiban dari "Dokter orang miskin" Jose Gregorio Hernandez yang menyelamatkan nyawanya, setelah beatifikasi Hernandez, di Caracas, Venezuela, Jumat (30/4/2021). ANTARA FOTO/Miraflores Palace/Marcelo Garcia/Handout via REUTERS/hp/cfo (via REUTERS/MIRAFLORES PALACE)

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Presiden Venezuela Nicolas Maduro telah “mengirim sinyal” ke pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden, tetapi Washington tidak akan meringankan sanksi tanpa langkah konkret menuju pemilihan umum yang bebas.

Hal itu disampaikan oleh seorang pejabat senior Gedung Putih kepada Reuters pada Senin (3/5).

Komentar tersebut tampaknya ditujukan untuk meredam spekulasi bahwa Presiden Joe Biden mungkin mulai melonggarkan sanksi terhadap Venezuela sebagai tanggapan atas persetujuan Maduro — untuk mengizinkan Program Pangan Dunia (WFP) mulai beroperasi di sana dan untuk pembebasan enam mantan eksekutif perusahaan Citgo yang berbasis di AS menjadi tahanan rumah — dalam isyarat niat baik yang jelas.

Pemerintahan baru AS masih meninjau sanksi melumpuhkan yang dijatuhkan oleh pendahulu Biden, Donald Trump, dan para pembantu Biden telah menjelaskan bahwa mereka tidak terburu-buru untuk mengendurkan tekanan pada Maduro, yang mereka sebut sebagai seorang diktator.

“Berdasarkan tindakan nyata, kami akan menanggapi (meringankan sanksi), tetapi jika tidak, kami akan terus bekerja dengan mitra internasional untuk meningkatkan tekanan secara multilateral untuk mencapai tujuan pemilihan umum yang bebas dan adil (di Venezuela),” kata pejabat senior AS itu.

Dalam langkah yang secara luas dilihat sebagai suatu tawaran ke Biden, Maduro bulan lalu mencapai kesepakatan dengan WFP untuk memasok makanan kepada 185.000 anak sekolah di negara anggota OPEC yang menderita krisis kemanusiaan itu yang dipicu oleh keruntuhan ekonomi.

Pada Jumat (30/4), Venezuela membebaskan enam mantan eksekutif perusahaan Citgo yang disebut “Citgo 6” dari penjara dan menempatkan mereka sebagai tahanan rumah, setelah lebih dari tiga tahun mereka ditangkap atas tuduhan korupsi.

Washington menyambut baik langkah itu tetapi menegaskan kembali tuntutannya untuk pembebasan penuh mereka.

“Kami memantau perkembangan itu dengan sangat cermat. Kami melihat bahwa Maduro mengirimkan sinyal tetapi sekali lagi kami akan bertindak berdasarkan tindakan yang benar-benar konkret,” kata pejabat itu.

Pemerintahan Biden telah menegaskan bahwa AS akan terus mengakui pemimpin oposisi Juan Guaido sebagai presiden sementara Venezuela.

Puluhan negara telah mendukung klaim kemenangan pemilu Guaido setelah terpilihnya kembali Maduro pada 2018 dalam pemungutan suara yang oleh pemerintah negara-negara Barat disebut palsu. Namun, Maduro telah mempertahankan dukungan dari militer serta Rusia, China, dan Kuba. (bro)

Sumber: Reuters

Dikutip dari: Antara

Tags: Amerika SerikatJoe BidenNicolas MaduroVenezuela
Previous Post

Layanan Pandemi, Asistensi Daring Jadi Pilihan Bea Cukai

Next Post

Larangan Mudik, Kapal Wisata Tidak Boleh Masuk Raja Ampat

Related Posts

anak2
Internasional

Denmark Siapkan Aturan Larangan Media Sosial untuk Anak di Bawah 15 Tahun

Senin, 10 November 2025 - 00:02
pelabuhan
Internasional

Kebijakan Trump Tekan Laba Produsen Mobil Jepang dan Jerman

Minggu, 9 November 2025 - 22:03
musium
Internasional

MIA, Museum dengan Koleksi Seni Islam Paling Lengkap di Dunia

Minggu, 9 November 2025 - 06:13
palestina
Internasional

Lawan Agresi Israel, Hizbullah Minta Pemerintah Lebanon Bergabung

Jumat, 7 November 2025 - 13:13
beruang
Internasional

Polisi di Jepang Diizinkan Tembak Beruang karena Serangan Meningkat

Jumat, 7 November 2025 - 00:07
WhatsApp Image 2025-11-03 at 11.04.58
Internasional

Kecam Rencana Kongres AS Caplok Masjid Al-Aqsha, OKI Diminta Bertindak

Senin, 3 November 2025 - 12:12
Next Post
indoposco

Larangan Mudik, Kapal Wisata Tidak Boleh Masuk Raja Ampat

BERITA POPULER

  • jecoo

    Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    1260 shares
    Share 504 Tweet 315
  • Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    707 shares
    Share 283 Tweet 177
  • PGN Raih Penghargaan Subroto 2025, Dukung Ketahanan dan Swasembada Energi Nasional

    669 shares
    Share 268 Tweet 167
  • Hansip yang Gagalkan Curanmor di Cakung Meninggal Dunia Usai Tertembak

    664 shares
    Share 266 Tweet 166
  • Soroti Penetapan Pahlawan Soeharto, Rocky Gerung: Sejarah Kini Jadi Permainan Statistik

    652 shares
    Share 261 Tweet 163
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.