• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nusantara

Pendiri Banten Minta Usut ASN Terlibat Pemotongan Dana Hibah

Redaksi Editor Redaksi
Senin, 12 April 2021 - 10:53
in Nusantara
Ilustrasi.

Ilustrasi.

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Kasus pemotongan dana hibah Pondok Pesantren (Ponpes) mencuat dan menjadi perbincangan hangat publik. Praktek tercela itu dinilai telah memalukan umat islam, bahkan dianggap mencoreng nama baik Provinsi Banten yang terkenal dengan sebutan seribu Kiyai dan sejuta santri.

Salah satu tokoh pendiri Provinsi Banten, KH. Embay Mulya Syarief mengatkan, kasus pemotongan dana hibah Ponpes merusak moral Provinsi Banten yang didirikan dengan motto Iman dan Takwa. Untuk itu, Kejaksaan Tingggi (Kejati) Banten diminta agar cepat mengungkap oknum yang melakukan pemotongan dana hibah.

BacaJuga:

Gubernur Andra Soni Profiling ASN Pemprov Banten untuk Penguatan Sistem Merit

Cegah Paparan Negatif Sosmed pada Siswa Lewat Program 7 Jurus BK Hebat

BMKG: Gempa Bumi M6,2 di Bolsel Sulut Tak Berpotensi Tsunami

“Jadi tindakan itu harus diusut tuntas oleh Kejati Banten tanpa ragu-ragu. Itu perbuatan yang memalukan bukan hanya pesantren tapi juga memalukan umat islam,” katanya saat dihubungi melalui telepon genggamnya, Senin (12/4/2021).

Ia mengaku telah mendengar lama desas-desus pemotongan dana hibah Ponpes. Bahkan hal itu telah disampaikan kepada Pemperintah Provinsi (Pemprov) Banten untuk ditelusuri.

Ironinya lagi, ada pemalsuan data terkait Ponpes fiktif tapi dapat bantuan dana hibah. Sehingga, KH.. Embay menduga ada keterlibatan pegawai Pemprov Banten yang bermain atau bekerjasama dengan oknum tertentu. Sebab, praktekk itu tidak akan lancae jika tidak ada keteribatan ‘orang dalam’ pemerintahan.

“Pasti setiap ada kejahatan di sebuah lembaga, orang dalam pasti terlibat. Pemprov harus menginvestigasi siapa saja yang terlibat ASN-nya. Iya (harus transparan), hampir Rp500 miliar itu selam 3 tahun berturut-turut (bantuan Ponpes),” tegasnya.

Di sisi lain, berdasarkan informasi yang diterimanya, dana hibah yang dialokasikan per-Ponpes Rp30 juta pada tahun anggaran 2020, ada yang hanya menerima Rp5 juta saja. Tidak hanya itu, kasus Popes fiktif pun mencuat sejak lama.

“Saya sebelumnya sudah ngingetin, bahwa itu harus hati-hati, penggunaan dana hibah untuk pesantren agar diawasi. Dari dana Rp30 juta katanya informasi yang saya terima, yang diterima cuma Rp5 juta. Diungkap kasuslah sama Kejati,” tukasnya. (son)

Tags: ASNdana hibahDana Hibah PonpesKorupsi Dana Hibah PonpesPendiri Banten
Berita Sebelumnya

Penjualan Kuartal Pertama 2021 Volvo Naik 40,8 Persen

Berita Berikutnya

Koran Indoposco Edisi 12 April 2021

Berita Terkait.

andra
Nusantara

Gubernur Andra Soni Profiling ASN Pemprov Banten untuk Penguatan Sistem Merit

Selasa, 18 November 2025 - 12:24
belajar
Nusantara

Cegah Paparan Negatif Sosmed pada Siswa Lewat Program 7 Jurus BK Hebat

Selasa, 18 November 2025 - 11:11
1000409736
Nusantara

BMKG: Gempa Bumi M6,2 di Bolsel Sulut Tak Berpotensi Tsunami

Senin, 17 November 2025 - 21:09
soni
Nusantara

Andra Soni Minta Perusahaan di Banten Bangun Koperasi untuk Sejahterakan Karyawan

Senin, 17 November 2025 - 18:50
sutet
Nusantara

PLN Akui Kebakaran di Jatipulo Dipicu Kabel SUTT, Diduga Kuat Ada Kelalaian

Senin, 17 November 2025 - 17:37
dapil
Nusantara

KEK Tembakau Solusi Agar Kekayaan Madura Kembali ke Madura

Senin, 17 November 2025 - 17:27
Berita Berikutnya
Koran Indoposco Edisi 12 April 2021

Koran Indoposco Edisi 12 April 2021

BERITA POPULER

  • Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    4051 shares
    Share 1620 Tweet 1013
  • Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    2777 shares
    Share 1111 Tweet 694
  • Terpuruk di Liga, Persis Solo Diam-Diam Siapkan Sesuatu yang Mengejutkan

    881 shares
    Share 352 Tweet 220
  • BPN Kabupaten Lebak Berhasil Lampaui Target Penyelesaian PTSL 2025

    770 shares
    Share 308 Tweet 193
  • Main Game Lebih Praktis dan Mudah: Begini Cara Manfaatkan Gemini AI di Galaxy Z Fold7

    745 shares
    Share 298 Tweet 186
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.