• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

BNSP dan Kemendikbud Siap Wujudkan Link and Match Diksi dan DUDI

Redaksi by Redaksi
Kamis, 25 Maret 2021 - 17:21
in Nasional
penandatanganan160 Skema Sertifikasi Nasional LSP P1 Pendidikan Tinggi Vokasi Direktorat Kemitraan serta Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri.

penandatanganan160 Skema Sertifikasi Nasional LSP P1 Pendidikan Tinggi Vokasi Direktorat Kemitraan serta Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri.

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) bersama Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menandatangani sebanyak 160 Skema Sertifikasi Nasional LSP P1 Pendidikan Tinggi Vokasi Direktorat Kemitraan serta Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI).

Ketua BNSP Kunjung Masehat mengatakan, skema Sertifikasi Nasional ini ditujukan untuk mewujudkan link and match yang kini menjadi fokus Pemerintah dalam menguatkan pendidikan vokasi (Diksi) guna menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia unggul melalui Sertifikasi Kompetensi.

“Ini sebuah kemajuan yang signifikan. Karena selama ini tidak kebayang. Meskipun, sebelumnya di SMK sudah ada komitmen ini. Tapi masih harus dibenahi di sana-sini,” ujar Kunjung Masehat saat penandatanganan160 Skema Sertifikasi Nasional LSP P1 Pendidikan Tinggi Vokasi Direktorat Kemitraan serta Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri di Jakarta, Kamis (25/3/2021).

Ia menuturkan, satu skema di setiap kampus atau sekolah tidak bisa menghasilkan lulusan yang sama. Seperti misalnya lulusan bidang pariwisata di sekolah di Yogyakarta dan Bali. “Jadi kita tidak bisa membandingkan satu lulusan dengan lulusan lainnya, meskipun itu satu skema,” katanya.

Kunjung menegaskan, skema yang ada harus terus ditingkatkan. Seperti di sektor pertanian, maritim hingga sektor kontruksi. Karena, memang dibutuhkan agar lulusan pendidikan vokasi link and match dengan dunia industri.”Kalau bisa dari 149 skema yang ada, 6 bulan ke depan harus ditambah. Karena ini sangat dibutuhkan oleh dunia industri,” ungkapnya.

Karena, dikatakan Kunjung, sejumlah output di dunia pendidikan belum sesuai dengan kebutuhan dunia industri. Seperti kebutuhan di sektor kontruksi misalnya. “Sekarang sudah ada Dirjen Diksi, jadi tantangan kita bagaimana ke depan bisa memberikan jaminan kualitas dari input pendidikan. Jadi tidak hanya pacaran saja, tapi bisa link and match,” bebernya.

Kunjung menyebut, skema sertifikasi menjadi solusi dari program link and match antara pendidikan vokasi dan dunia industri. Sehingga BNSP bisa berkontribusi mewujudkan tenaga kerja yang siap pakai.

“13 kementerian dan lembaga yang memiliki vokasi bisa sinergi untuk pengembangan skema sertifikasi. Agar pendidikan vokasi kita lebih mudah menghadapi tantangan di era digitalisasi ke depan,” ujarnya.

“Apalagi dari 150 politeknik (Poltek), lebih dari separuh memiliki lembaga sertifikasi profesi (LSP), dan di perguruan tinggi vokasi hampir semua memiliki LSP. Kita harus bisa wujudkan SDM berdaya saing nasional dan internasional,” imbuhnya. (nas)

Tags: Badan Nasional Sertifikasi ProfesiBNSPDUDIKemendikbud
Previous Post

Fundamental Kuat di Tengah Krisis, BRI Bagikan Dividen Rp 12,1 Triliun

Next Post

Akibat Belum Siap, JPU Minta Sidang Tuntutan Deklarator KAMI Ditunda

Related Posts

hindu
Nasional

Akreditasi Widyalaya Terkendala Infrastruktur, Dirjen Bimas Hindu: Kami Intervensi Lewat PPG

Minggu, 9 November 2025 - 18:08
atrbpn
Nasional

Tutup Latsar Gelombang 1/2025, Sekjen Kementerian ATR/BPN Beri 3 Pesan untuk Pedoman CPNS dalam Bertugas

Minggu, 9 November 2025 - 16:45
harto
Nasional

Warisan Kepemimpinan Soeharto Masih Layak Dikaji Secara Objektif

Minggu, 9 November 2025 - 10:31
P31
Nasional

Menteri PPPA: Empati Siswa SMA 72 Jadi Kekuatan dalam Pemulihan Korban Ledakan

Minggu, 9 November 2025 - 02:13
iklim
Nasional

Duh, Perubahan Iklim Berdampak pada Kerugian Ekonomi Nasional Hingga Rp544 Triliun

Minggu, 9 November 2025 - 00:06
umkm
Nasional

Kementerian UMKM Dukung Pengembangan Industri Tempe untuk Tembus Pasar Global

Sabtu, 8 November 2025 - 23:14
Next Post
Akibat Belum Siap, JPU Minta Sidang Tuntutan Deklarator KAMI Ditunda

Akibat Belum Siap, JPU Minta Sidang Tuntutan Deklarator KAMI Ditunda

BERITA POPULER

  • Hansip

    Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    696 shares
    Share 278 Tweet 174
  • Liverpool vs Real Madrid: The Reds Diuntungkan Statistik, Tapi…

    684 shares
    Share 274 Tweet 171
  • Persijap vs Malut United: Lini Belakang Bermasalah, Laskar Kalinyamat Harus Dispilin

    675 shares
    Share 270 Tweet 169
  • Hasil Liga Champions: Liverpool-Bayern Menang Tipis, Arsenal-Tottenham Berpesta

    672 shares
    Share 269 Tweet 168
  • Peserta TKA Siaran Langsung di Medsos, Kemendikdasmen: Sudah Ditindak Pengawas

    665 shares
    Share 266 Tweet 166
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.