• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

Pengamat: Pemerintah Harus Cabut Perpres Industri Miras

Redaksi Editor Redaksi
Senin, 1 Maret 2021 - 16:17
in Nasional
Ilustrasi. Foto: Pixabay

Ilustrasi. Foto: Pixabay

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka izin investasi untuk industri minuman keras (miras) di Bali, NTT, Sulawesi Utara, dan Papua mendapat penolakan meluas dari berbagai pihak.

“Penolakan itu tidak hanya dari kalangan Islam, seperti Ormas Islam dan MUI. Wakil Ketua MPR, Jazilul Fawaid bahkan menilai Perpres Miras bertentangan dengan Pancasila,” ujar Pengamat Komunikasi Politik Universitas Esa Unggul M. Jamiluddin Ritonga melalui gawai, Senin (1/3/2021).

BacaJuga:

ASN Wajib Tahu, Ada Layanan Baru Paspor Dinas, Perekaman Biometrik Lebih Cepat

Hadapi Darurat Bencana, Menteri PANRB Keluarkan Imbauan Penting untuk ASN

Geledah Rumah Mantan Bupati Ponorogo dan Adiknya, KPK Sita Dokumen

Menurut jamiluddin, Ketua Majelis Rakyat Papua (MRP) pun tegas menolak kebijakan Jokowi tersebut. Bahkan MRP mengaku tidak pernah dilibatkan dalam pembahasan Perpres Nomor 10 tahun 2021 tentang Bidang Usaha Penanaman Modal.

“Penolakan dari berbagai elemen masyarakat mencerminkan Perpres Nomor 10 tahun 2021 tidak aspiratif,” katanya.

Hal itu juga terlihat dari pengakuan pihak MRP, dikatakan Jamiluddin, mereka merasa tidak pernah dilibatkan dalam pembahasan Perpres tersebut. Hal ini menguatkan dugaan, Perpres ini disusun tidak melibatkan pemangku kepentingan.

Padahal, lanjut Jamiluddin, dalam negara demokrasi, semestinya setiap penyusunan regulasi melibatkan rakyat. Pelibatan rakyat sebagai perwujudan prinsif demokrasi dari rakyat untuk rakyat.

“Kalau Perpres disusun tanpa pelibatan rakyat, maka prinsif demokrasi sudah dingkari. Hal ini tentu berbahaya bagi kelangsungan demokrasi di tanah air,” ucapnya.

Jamiluddin menegaskan, karena Perpres tersebut sangat tidak aspiratif, maka pemerintah seyogyanya berlapang dada mencabutnya. “Itu kalau pemerintah ini masih mengakui rakyat sebagai pemilik kedaulatan di Indonesia,” tegasnya. (nas)

Tags: Industri MirasmirasPerpres Industri Miras
Berita Sebelumnya

BPS: Potensi Produksi Padi Naik Tajam Tahun Ini

Berita Berikutnya

Bupati Landak Dukung Program Kementan Tanam Jagung di Areal Perkebunan

Berita Terkait.

IMIGERASI
Nasional

ASN Wajib Tahu, Ada Layanan Baru Paspor Dinas, Perekaman Biometrik Lebih Cepat

Senin, 1 Desember 2025 - 11:47
PANRB
Nasional

Hadapi Darurat Bencana, Menteri PANRB Keluarkan Imbauan Penting untuk ASN

Senin, 1 Desember 2025 - 11:29
kpk-ponorogo
Nasional

Geledah Rumah Mantan Bupati Ponorogo dan Adiknya, KPK Sita Dokumen

Senin, 1 Desember 2025 - 10:21
bencana-sumut
Nasional

40 Km Jalan Lintas Tarutung-Sibolga Sumut Berhasil Ditembus Tim Gabungan

Senin, 1 Desember 2025 - 09:50
chery
Nasional

Chery Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Sumatera Lewat Program Chery Flood Care

Senin, 1 Desember 2025 - 09:01
17645147652091358113808389908556
Nasional

BPH Migas Kawal Pemulihan Distribusi BBM di Daerah Terdampak Bencana

Senin, 1 Desember 2025 - 06:19
Berita Berikutnya
indposco Bupati Landak Dukung Program Kementan Tanam Jagung di Areal Perkebunan

Bupati Landak Dukung Program Kementan Tanam Jagung di Areal Perkebunan

BERITA POPULER

  • hujan

    Hujan dan Banjir Kader KB Asahan Tetap Antar MBG 3B

    810 shares
    Share 324 Tweet 203
  • Dedi Mulyadi: Siswa Masuk Barak Militer Bukan Latihan Perang, Bantu Kesehatan Mental

    789 shares
    Share 316 Tweet 197
  • Persik vs Semen Padang: Macan Putih siap Mental, Kabau Sirah punya Momentum

    665 shares
    Share 266 Tweet 166
  • Biem Benyamin Apresiasi SMAN 49 Jakarta Bebas Perundungan

    659 shares
    Share 264 Tweet 165
  • DPR Tegaskan Tak Boleh Ada Penolakan Pasien, Imbas Meninggalnya Ibu dan Bayi Ditolak 4 Rumah Sakit

    658 shares
    Share 263 Tweet 165
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.