• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Ekonomi

Ketulusan Mantri BRI Menjadi Agen Pembangunan di Perbatasan

Redaksi by Redaksi
Rabu, 17 Februari 2021 - 15:19
in Ekonomi
Pemasar mikro atau biasa disebut mantri dari BRI bernama Ester Indah Putri (kiri).

Pemasar mikro atau biasa disebut mantri dari BRI bernama Ester Indah Putri (kiri).

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Bekerja sebagai pemasar tentu tidak mudah, apalagi jika pekerjaannya harus dilakukan di daerah 3T (terdepan, terluar dan tertinggal) sekaligus menjadi ujung tombak penyaluran program program pemerintah. Hal ini diakui dan dirasakan oleh salah satu pemasar mikro atau biasa disebut mantri dari BRI bernama Ester Indah Putri.

Indah merupakan mantri perempuan pertama yang bertugas di Pulau Rupat, salah satu pulau terluar di Indonesia yang berada di Provinsi Riau dan terletak di Selat Malaka. Perempuan berusia 28 tahun ini sudah menjadi mantri akhir 2019 lalu, setelah sebelumnya menjabat sebagai frontliner di salah satu kantor BRI.

Selama hampir 1,5 tahun menjadi mantri di Pulau Rupat, asam garam sudah dicicipi Indah. Meski begitu, dia tetap senang dan melakukan tugasnya dengan sepenuh hati.

Salah satu motivasi dan penjaga semangat Indah selama bertugas sebagai mantri di Pulau Rupat adalah kebahagiaan masyarakat dan nasabah. Indah mengaku senang jika melihat kehadirannya dapat membantu masyarakat untuk menambah pendapatan, terlebih di tengah kondisi sulit akibat pandemi Covid-19.

“Pernah saya di masa Corona ini, saat harga-harga sudah turun, penghasilan anjlok, dapat nasabah mengajukan pinjaman Rp40 juta. Karena saya percaya dan melihat agunan nasabah ini memadai, saya berikan pinjaman. Besoknya, saya ke rumahnya melihat nasabah tersebut langsung membuka warung dan beli perlengkapan usaha barunya. Saya langsung membatin, ternyata saya dapat membukakan rejeki untuk masyarakat dengan memberi pinjaman ke nasabah. Senang sekali,” ujarnya.

Keramahan masyarakat di Pulau Rupat juga membuat Indah bersemangat melakukan tugasnya sehari-hari sebagai mantri. Bermodalkan satu sepeda motor, Indah setiap hari berkeliling Pulau Rupat untuk mencari calon nasabah dan pelaku UMKM yang membutuhkan layanan keuangan, serta menyalurkan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) selama pandemi.

Dalam sehari, Indah memasang target pribadi untuk bisa menemui minimal 6 calon nasabah. Selain itu, dia masih harus menjaga hubungan dengan nasabah-nasabah lama. Semua tugasnya itu dia lakukan dengan berkeliling menggunakan sepeda motor.

Awalnya, Indah mengaku takut dan was-was berkeliling di Pulau Rupat. Dia sempat merasa khawatir karena lokasi bekerjanya saat ini, kondisinya berbeda jauh dengan kampung halamannya. Masih banyak lokasi yang jarang penduduk di Pulau Rupat. Selain itu, infrastruktur jalan di sana juga masih banyak yang belum layak. Akan tetapi, bermodal semangat untuk membantu UMKM, dia perlahan mengikis ketakutannya. Indah pun menjalani pekerjaannya dengan militansi yang tinggi.

“Sukanya di sini nasabahnya rata-rata ramah, gampang akrab. Dukanya, kami kan kalau setiap minggu pulang ke Dumai, berangkat Jumat sore, kembali lagi Minggu malam naik kapal RoRo. Ini dukanya, apalagi musim hujan, di sini jalan belum aspal semua. Lumayan pegal punggung jadinya karena di motor terus selama 1,5 jam dari pelabuhan ke lokasi kos, namun saya merasa sangat bersyukur, di masa pandemi ini saya masih bekerja di BRI dan hak saya sebagai pekerja tidak dikurangi sedikit pun,” cerita Indah.

“Saya merasa bertanggung jawab untuk memberikan edukasi keuangan kepada masyarakat disini, karena dengan layanan keuangan, pinjaman modal dari BRI ini bisa meningkatkan kesejahteraan dan menggerakkan perekonomian, utamanya di daerah-daerah terluar Indonesia,” tambah Indah.

Keberadaan Indah dan puluhan ribu mantri BRI di seluruh pelosok Indonesia begitu penting bagi perekonomian Indonesia. Tanpa kehadiran mereka, akan ada banyak masyarakat dan pelaku UMKM yang kesulitan mengakses layanan keuangan formal.

Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengungkapkan mantri merupakan tulang punggung BRI dalam memberikan layanan keuangan di segmen mikro. Karena itu, apresiasi dan perhatian tak pernah luput diberikan oleh BRI kepada para mantri.

“Bagi BRI, tak ada prestasi yang bisa kami raih tanpa kehadiran mantri. Merekalah sosok terdepan yang turut menjaga berputarnya roda perekonomian UMKM. Karena itu, setiap masukan dan kebutuhan mantri pasti kami dengar dan perhatikan,” ujar dia, dalam keterangannya, Rabu (17/2/2021). (adv)

Tags: 3tBBRIbriInklusi KeuanganMantri BRImikroTerpencilUMKM
Previous Post

Kader Klaim KLB untuk Selamatkan Partai Demokrat

Next Post

Koordinasi Lintas Sektor Jadi Kunci Atasi Permasalahan di Pulau Kecil Terluar dan Pesisir

Related Posts

MENDES-PDT
Ekonomi

Pakai Dana Desa, Cilame Sukses Bangun Desa Tematik Ikan Nila

Minggu, 9 November 2025 - 23:23
ojk
Ekonomi

OJK Dorong Perbankan Perluas Akses Keuangan Syariah bagi Masyarakat

Minggu, 9 November 2025 - 22:31
loket
Ekonomi

Daop 7 Madiun Mulai Layani Penjualan Tiket KA untuk Nataru

Minggu, 9 November 2025 - 22:18
its
Ekonomi

Daya Beli Masyarakat Menurun, ITS Soroti Dampaknya hingga ke Dunia Pendidikan

Minggu, 9 November 2025 - 21:20
kacang
Ekonomi

Sinergi Inovasi dan Tradisi, BRI Antarkan UMKM “Erildya Cemilan Family” Naik Kelas

Minggu, 9 November 2025 - 14:04
bri
Ekonomi

BRI Hadirkan Ratusan Pengusaha UMKM Binaan dalam Festival Kemudahan dan Pelindungan Usaha Mikro

Minggu, 9 November 2025 - 10:15
Next Post
Koordinasi Lintas Sektor Jadi Kunci Atasi Permasalahan di Pulau Kecil Terluar dan Pesisir

Koordinasi Lintas Sektor Jadi Kunci Atasi Permasalahan di Pulau Kecil Terluar dan Pesisir

BERITA POPULER

  • Hansip

    Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    700 shares
    Share 280 Tweet 175
  • Liverpool vs Real Madrid: The Reds Diuntungkan Statistik, Tapi…

    685 shares
    Share 274 Tweet 171
  • Hasil Liga Champions: Liverpool-Bayern Menang Tipis, Arsenal-Tottenham Berpesta

    673 shares
    Share 269 Tweet 168
  • PGN Raih Penghargaan Subroto 2025, Dukung Ketahanan dan Swasembada Energi Nasional

    665 shares
    Share 266 Tweet 166
  • Peserta TKA Siaran Langsung di Medsos, Kemendikdasmen: Sudah Ditindak Pengawas

    666 shares
    Share 266 Tweet 167
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.