BPBD Malang Catat 90 Rumah Alami Kerusakan Akibat Gempa

INDOPOSCO.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang mencatat ada sebanyak 90 rumah di wilayah Kabupaten Malang, Jawa Timur mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Blitar, Jumat (21/5).
Pelaksana Tugas (Plt) Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono mengatakan bahwa, pendataan hingga saat ini masih dilakukan tim lapangan BPBD Kabupaten Malang. Kerusakan akibat gempa Blitar tersebut, beberapa di antaranya kembali terjadi pada wilayah yang sebelumnya terdampak gempa bumi pada 10 April 2021.
“Ada sepuluh rumah yang sebelumnya telah terdampak gempa pada 10 April 2021. Kerusakan atau keretakan yang lama, semakin parah,” kata Sadono seperti dikutip Antara, Sabtu (22/5/2021).
Berdasarkan catatan BPBD Kabupaten Malang, dari total sebanyak 90 rumah yang mengalami kerusakan tersebut, sebanyak 64 unit rumah rusak ringan, 17 unit rumah rusak sedang, dan empat rumah lainnya rusak berat.
Sadono menjelaskan, selain sepuluh rumah yang kembali mengalami kerusakan akibat gempa berkekuatan magnitudo 5,9 tersebut, terdapat juga kerusakan baru. Tercatat, ada kurang lebih sebanyak 17 rumah yang mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Blitar itu.
Menurut Sadono, selain menyebabkan kerusakan rumah penduduk, gempa bumi juga menyebabkan sebanyak 17 fasilitas umum mengalami kerusakan. Beberapa fasilitas umum yang rusak tersebut diantaranya adalah puskesmas, tempat ibadah, termasuk Balai Dusun Sukodadi di Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang.
“Untuk fasilitas umum, sampai saat ini tercatat ada tiga tempat ibadah, dan 13 layanan kesehatan, serta satu balai dusun,” kata Sadono.
Kerusakan yang terjadi akibat gempa tersebut, dilaporkan terjadi di beberapa kecamatan, di antaranya Kecamatan Ampelgading, Kecamatan Dampit, Kecamatan Donomulyo, Kecamatan Gondanglegi, Kecamatan Kalipare, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, dan Kecamatan Tirtoyudo.
Sadono menambahkan, akibat gempa bumi yang dirasakan di beberapa daerah di Jawa Timur tersebut, satu orang dilaporkan mengalami luka-luka. Korban luka akibat gempa yang terjadi pada pukul 19.09 WIB tersebut, atas nama Febri yang tinggal di Desa Banjarejo, Kecamatan Donomulyo. “Satu orang mengalami luka,” ujar Sadono.
Sadono menambahkan, untuk penanganan dampak gempa bumi, saat ini mayoritas seluruh tim BPBD Kabupaten Malang masih berada di lokasi terdampak gempa, sejak bencana yang terjadi pada 10 April 2021. Menurut Sadono, dampak gempa Blitar, tidak sebesar gempa sebelumnya yang melanda Kabupaten Malang. (wib)