Asyik! Masyarakat Cilegon Bisa Dapatkan Layanan Sosial Cepat
INDOPOSCO.ID – Pemerintah Kota Cilegon akan mewujudkan pembentukan sebanyak 43 Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) di wilayahnya tahun ini. Masyarakat kurang mampu yang tinggal di desa/kelurahan diharapkan bisa mendapatkan berbagai layanan sosial secara terpadu, cepat dan mudah diakses.
Kepala Dinas Sosial Kota Cilegon Ahmad Djubaedi menyatakan, untuk keperluan tersebut, pihaknya sudah melakukan koordinasi dan sinergi dengan Kementerian Sosial.
“Tahun 2020, Kota Cilegon sudah menerima bantuan dari Kemensos dalam pilot project penumbuhan Puskesos. Tahun ini, kami menggunakan APBD akan mengaktivasi 43 Puskesos,” kata Ahmad Djubaedi dalam keterangan humas Kementerian Sosial (Kemensos), Selasa (2/2/2021).
Bersama Kemensos, Pemkot Cilegon dan pemerintah kabupaten/kota di berbagai provinsi di Indonesia sudah menerima kajian terkait efektivitas pembentukan Sistem Layanan dan Rujukan Terpadu (SLRT) dan Puskesos. “SLRT dan Puskesos efektif menangani berbagai masalah kesejahteraan sosial di tingkat bawah,” katanya.
Fungsi SLRT dan miniaturnya di tingkat desa/kelurahan yakni Puskesos, dinilai Djubaedi mampu merespon berbagai keluhan dan permasalahan masyarakat. Selain itu SLRT dan Puskesos dapat mengidentifikasi keluhan masyarakat terhadap berbagai layanan sosial dan memastikan penanganan keluhan dilaksanakan di setiap jenjang.
“Kami optimistis SLRT dan Puskesos mampu terus memperkuat perbaikan data kemiskinan sehingga meningkatkan akurasi sasaran penyaluran bantuan sosial. Karena aplikasi SLRT juga terhubung dan jadi bagian (modul) yang tak terpisahkan dari aplikasi payung Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG), untuk pemutakhiran Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS),” imbuhnya.