Megapolitan

Wilayah Jaksel yang Paling Banyak Terendam Banjir

INDOPOSCO.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta menyatakan, ratusan rukun tetangga (RT) tersebar di empat wilayah Jakarta terendam banjir akibat intensitas hujan tinggi yang terjadi sejak Minggu (6/7/2025) sore.

Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta Mohamad Yohan mengatakan, banjir yang malanda sejumlah wilayah Jakarta tercatat hingga Senin (7/7/2025) pagi. Paling banyak di wilayah Jakarta Selatan.

“Saat ini genangan terjadi di 109 RT dan tiga ruas jalan,” kata Yohan dalam keterangannya, Jakarta, Senin (7/7/2025).

Data wilayah terdampak yakni, Jakarta Pusat 17 RT. Banjir merendam wilayah Karet Tengsin, dengan ketinggian muka air 50 sentimeter (cm) sampai dengan 70 cm. Penyebabnya akibat curah hujan tinggi dan luapan Kali Krukut.

Jakarta Barat terdapat 15 RT terendam banjir yang terdiri dari Kelurahan Kedaung Kali Angke. Jumlah RT terdampak ada empat. Tinggi muka air mencapai 50 cm. Penyebabnya curah hujan tinggi dan luapan Kali Angke.

“Kelurahan Rawa Buaya. Jumlah lima RT. Ketinggian: 50 sampai dengan 70 cm. L
Penyebab: curah hujan tinggi dan Luapan Kali Angke,” ujar Yohan.

Termasuk wilayah Kelurahan Kedoya Selatan ada empat RT. Tinggi muka air 60 cm. Penyebab curah hujan tinggi dan luapan Kali Pesanggrahan. Kelurahan Joglo ada satu RT terendam banjir dengan ketinggian 60 cm. Sementara penyebabnya akibat luapan Kali Gebyuran.

Selain itu, Kelurahan Kembangan Selatan ada satu RT. Tinggi muka air mencapai 60 cm. Penyebab curah hujan tinggi dan luapan Kali Pesanggrahan. Serta wilayah Kelurahan Kembangan Utara, satu RT terendam banjir. Tinggi muka air 30 cm. Faktor penyebab banjir akibat curah hujan tinggi dan luapan Kali Angke.

Sedangkan wilayah Jakarta Selatan, terdapat 30 RT terendam banjir. Empat kelurahan di antaranya yakni, Tanjung Barat, Cipete Utara, Petogogan dan Pela Mampang. Tinggi muka air dari 40 hingga 150 cm. Penyebabnya akibat curah hujan deras dan luapan Kali Ciliwung dan Kali Krukut.

Sementara wilayah Jakarta Timur, sebanyak 47 RT terendam banjir. Empat kelurahan di antaranya, Kelurahan Bidakara Cina ada 14 RT yang terdampak. Dengan tinggi muka air mencapai 210 cm. Penyebabnya curah hujan T
tinggi dan luapan Kali Ciliwung.

“Kelurahan Cipinang Muara. Jumlahnya dua RT. Ketinggiannya 40 sampai dengan 50 cm. Penyebab curah hujan tinggi dan luapan Kali Sunter. Kelurahan Kampung Melayu ada empat RT. Tinggi muka air mencapai 155 cm. Penyebabnya curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung. (dan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button