Megapolitan

Seluruh Badan Publik Diimbau Tak Jadikan Monev Ajang Perlombaan

INDOPOSCO.ID – Tiga Badan Publik Kategori Lembaga Non Struktural (LNS) terbaik telah memaparkan, presentasi dalam tahapan presentasi monitoring dan evaluasi (monev) terkait aktualisasi pengisian Self Assessment Questionnaire (SAQ).

Tahapan presentasi keterbukaan informasi tersebut diselenggarakan oleh Komisi Informasi Provinsi DKI Jakarta (KI DKI). Tiga LNS itu yaitu, Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta (KPU DKI), Badan Pengawas Pemilu DKI Jakarta (Bawaslu DKI) dan Dewan Riset Daerah (DRD).

Presentasi pertama disampaikan langsung oleh Betty Epsilon Idroos (KPU DKI), dilanjutkan dengan pemaparan oleh Muhammad Jufri (Bawaslu DKI) dan presentasi ketiga oleh Kemas Ridwan Kurniawan (Ketua DRD).

Dalam presentasinya, seluruh Badan Publik memaparkan informasi apa saja yang telah dipublikasikan kepada Publik untuk mewujudkan keterbukaan informasi Badan Publik.

Selain itu, pemaparan berbagai inovasi telah dilakukan dalam memberikan layanan informasi publik kepada masyarakat, seperti pengembangan informasi dan teknologi dalam bentuk website, aplikasi maupun media sosial.

“Badan Publik dapat memberikan dokumen pendukung membuktikan kebenaran pengisian SAQ kepada Tim Penilai,” kata Ketua Komisi Informasi DKI Jakarta Harry Ara Hutabarat dalam keterangannya, Kamis (28/10/2021).

Monev ini bukan semata-mata dapat dijadikan ajang perlombaan untuk menjadi pemenang dalam kompetisi. melainkan sebagai bagian dari evaluasi kinerja Badan Publik.

“Kami imbau kepada seluruh Badan Publik, monev ini jangan dijadikan sebagai ajang perlombaan untuk memenangkan sebuah kompetisi,” imbaunya.

“Harus dijadikan sebagai evaluasi kinerja Badan Publik dalam memberikan layanan informasi publik, guna wujudkan tata kelola pemerintahan yang baik atau good governanceā€ tandas,” tambah Harry.

Selain Harry Ara Hutabarat selaku Tim penilai KI DKI Jakarta, turut hadir Wakil Ketua Harminus, Ketua Bidang Penyelesaian Sengketa Informasi, Arya Sandhiyudha dan Ketua Bidang Kelembagaan Nelvia Gustina. (dan)

Back to top button