Kemenhub Terjunkan Timsus untuk Ungkap Fakta di Balik Kecelakaan Cipularang

INDOPOSCO.ID – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyampaikan keprihatinan mendalam atas kecelakaan yang melibatkan sebuah truk di KM 92 Tol Cipularang arah Jakarta pada pukul 15.15 WIB.
Kecelakaan tersebut menyebabkan 1 orang meninggal dunia dan 25 lainnya mengalami luka-luka.
“Saat ini Tim Perhubungan Darat Kemenhub sudah berada di lokasi dan berkoordinasi dengan semua pihak yang terkait untuk penanganan kejadian kecelakaan,” kata Kepala Biro Komunikasi Informasi Publik Kemenhub Budi Rahardjo dalam keterangannya dikutip INDOPOS.CO.ID pada Senin (11/11/2024).
Tim Kemenhub terus menyelidiki lebih lanjut penyebab kecelakaan. Sementara itu, Polda Jawa Barat menyebutkan bahwa penyebabnya adalah truk pengangkut kardus bekas yang mengalami rem blong.
“Kemenhub berkomitmen untuk segera menyampaikan informasi dari tempat kejadian kecelakaan. Kami berkomitmen bahwa keselamatan berlalu lintas menjadi hal mendasar yang tidak bisa ditawar,” ujarnya.
Ia juga mengimbau pengguna jalan untuk mematuhi segala aturan berlalu lintas.
“Juga memperhitungkan kondisi jalan dan cuaca saat berkendara, dan perhatikan kecepatan kendaraan di saat lalu lintas padat,” jelasnya.
Terpisah, Senior Manager Representative Office 3 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division, Agni Mayvinna, menyampaikan bahwa akibat kejadian tersebut, lalu lintas di Ruas Tol Cipularang KM 92 arah Jakarta tertutup, sementara jalur arah sebaliknya dibuka dua lajur agar bisa dilalui.
“Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan akibat kejadian ini dan selama proses evakuasi berlangsung,” ujarnya.
“Penyebab kecelakaan dan korban masih dalam proses pendataan bersama pihak Kepolisian,” imbuhnya.
Saat ini Petugas Representative Office 3 Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) melalui Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) dan Kepolisian dilengkapi dengan ambulance, derek dan rescue telah berada di lokasi kejadian dan melakukan pengaturan yang dibutuhkan.
“Sebagai upaya mengurai kepadatan, pengguna jalan dari Bandung arah Jakarta yang akan melintas, dialihkan keluar melalui Gerbang Tol (GT) Cikamuning di KM 116 dan masuk Kembali melalui GT Jatiluhur di KM 84,” paparnya.
Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi arah dan waktu perjalanan untuk menghindari kepadatan.
Antisipasi perubahan cuaca dan pastikan kendaraan dalam kondisi prima. (fer)