INDOPOSCO.ID – Kementerian Kebudayaan (Kemenbud) menghadirkan sesi Spotify Masterclass bagi para pelaku industri musik tanah air. Pada Konferensi Musik Indonesia (KMI) 2025 para musisi dan artis diberikan pemahaman anatomi ekosistem dan cara menggunakan Spotify.
“Peran Spotify sebagai platform penting untuk mendukung dan memajukan karier artis dan musisi di Indonesia,” ujar Artist and Label Partnership Lead at Spotify, Irvin Yoesman dalam keterangan, Sabtu (11/10/2025).
Ia menyebut, dalam Spotify menyediakan berbagai fitur yang memudahkan pengelolaan profil, promosi, serta analisis performa musik. “Spotify terus menyesuaikan dan menambah fitur guna mengakomodasi kebutuhan pasar musik Indonesia yang dinamis, terutama melalui playlist yang beragam dan lokal,” katanya.
“Program ini bertujuan membantu artis, musisi, dan kreator dari seluruh Indonesia untuk mendapatkan kesempatan dan memperluas jangkauan cerita serta pesan mereka melalui platform yang disediakan,” imbuhnya.
Pada kesempatan yang sama, Indonesia Editorial Lead at Spotify, Dimas Ario mengungkapkan, terkait gambaran pasar di Indonesia dan pentingnya data serta playlist untuk promosi.
Menurutnya, diskusi Spotify for Artists menjadi alat penting yang akan membantu para musisi mengunggah dan mempromosikan musik mereka sesuai dengan preferensi pendengar Spotify di Indonesia.
“Beberapa playlist penting di pasar Indonesia seperti Music Friday, Pop Rising, dan Neck Down menjadi fokus utama untuk menampilkan rilisan baru setiap minggu,” katanya.
“Konsumsi lagu yang tinggi akan membuat lagu tersebut lebih tersebar luas, baik di dalam maupun di luar platform Spotify. Spotify juga memonitor data untuk mendukung lagu-lagu yang memiliki potensi besar, termasuk dalam chart dan program promosi lainnya,” sambungnya. (nas)