INDOPOSCO.ID – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menilai bahwa program Magang Nasional menjadi peluang berharga bagi para lulusan baru (fresh graduate) perguruan tinggi untuk mengasah kemampuan dan memperoleh pengalaman kerja yang selaras dengan kebutuhan industri masa kini.
“Melalui program ini kami berharap fresh graduate bisa mendapatkan pengalaman magang yang relevan dengan kebutuhan industri dan adaptif di dalam dunia kerja,” kata Direktur Human Capital Management Telkom Willy Saelan dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (14/10/2025).
Untuk itu, Willy mengatakan pihaknya juga terus memperkuat komitmen dalam mendukung pengembangan talenta muda Indonesia melalui program ini, salah satunya berkolaborasi dengan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker).
“Berkolaborasi dengan Kemnaker, Telkom berkomitmen untuk memberikan kontribusi terbaik dalam mendukung pengembangan talenta muda Indonesia,” ujarnya.
Lebih lanjut, Willy mengatakan program ini sejalan dengan upaya Telkom dalam membangun dan menyiapkan talenta unggulan di Indonesia.
“Melalui inisiatif ini, Telkom sebagai perusahaan telekomunikasi digital tidak hanya menjembatani dunia kampus dan industri, tetapi juga turut serta dalam membentuk generasi muda Indonesia yang memiliki digital mindset kuat, kreatif, inovatif dan siap bersaing secara global,” jelasnya.
Program Magang Nasional 2025 ditujukan bagi lulusan perguruan tinggi dengan waktu maksimal 1 tahun kelulusan yang terhitung lulus mulai bulan Agustus 2024.
Program ini akan berjalan selama enam bulan. Selama mengikuti program magang, peserta akan mendapatkan uang saku setara upah minimum kabupaten/kota (UMK), jaminan sosial ketenagakerjaan, pendampingan magang industri, dan sertifikat magang.
Calon peserta magang hanya dapat mengikuti program ini sebanyak satu kali dan setiap peserta hanya dapat melamar maksimal tiga lowongan magang.
Program ini dilaksanakan oleh Direktorat Bina Penyelenggaraan Pelatihan Vokasi dan Pemagangan (Binalavogan) Kemnaker dan Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (Binalavotas) Kemnaker. Adapun beberapa sektor yang dibuka untuk program magang ini, di antaranya food & beverages, industri kreatif dan digital, komunikasi dan informasi, sektor industri, sektor publik, pariwisata, logistik & transportasi, sektor pertanian, dan sektor jasa.
Selanjutnya, seluruh mekanisme rekrutmen dan penetapan program magang dilakukan melalui laman maganghub.kemnaker.go.id (SIAPKerja). (srv)








