• Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

Cegah Masalah Tahunan, Timwas Haji DPR Ingatkan Soal Transportasi Jemaah ke Armuzna

Redaksi Editor Redaksi
Selasa, 3 Juni 2025 - 19:29
in Nasional
Novita-Wijayanti

Anggota Tim Pengawas Haji DPR RI Novita Wijayanti saat meninjau persiapan operasional transportasi haji di Terminal Ajiyad, Makkah, (Foto: Humas DPR)

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Anggota Tim Pengawas Haji DPR RI Novita Wijayanti meminta agar pelayanan transportasi jemaah haji Indonesia pada fase puncak haji tahun 2025 ini dapat dipersiapkan secara maksimal, khususnya dalam penggunaan bus shalawat menuju Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).

Novita yang juga menjabat sebagai Anggota Komisi V DPR RI itu menekankan pentingnya perbaikan layanan transportasi demi kenyamanan dan kelancaran ibadah para jemaah. Ia menyebutkan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, masih ditemukan sejumlah persoalan yang perlu menjadi perhatian serius.

BacaJuga:

BNPB Laporkan Jumlah Pengungsi Bencana Sumatera Berkurang

Kemen PKP ,Rusun Subsidi ,Rusunami dan Rusunawa ,Perumahan Perkotaan

Anggota DPR Ingatkan Pentingnya Literasi Digital untuk Hadapi Perkembangan Teknologi

“Alhamdulillah, kita merasa concern sekali, sehingga banyak yang sudah melakukan evaluasi,” ungkap Novita saat meninjau persiapan operasional transportasi haji di Terminal Ajiyad, Makkah, dikutip dari laman DPR, Selasa (3/6/2205).

Ia menyampaikan, berdasarkan laporan dan pengalaman sebelumnya, terdapat jemaah yang sempat tertinggal atau harus menunggu bus selama berjam-jam. Bahkan, ditemukan kasus bus yang seharusnya digunakan untuk jemaah tertentu, justru digunakan untuk mengangkut jemaah lain.

“Tahun ini, insya Allah akan ada perbaikan dan tidak terjadi lagi. Diharapkan para pengemudi juga diberikan briefing dan masukan untuk menunggu para jemaah, jangan sampai tertinggal dan waktunya terlalu lama menunggu,” tegas politisi Fraksi Partai Gerindra itu.

Pada musim haji tahun lalu, sejumlah jemaah Indonesia dilaporkan mengalami kendala serius saat fase puncak ibadah, terutama dalam pergerakan dari Arafah ke Muzdalifah dan Mina.

Beberapa jemaah mengaku harus menunggu kendaraan hingga lebih dari tiga jam akibat kurangnya koordinasi antara petugas transportasi dan operator bus. Selain itu, arus pergerakan yang padat serta distribusi armada yang tidak merata menyebabkan penumpukan jemaah dan ketidaknyamanan dalam perjalanan.

Melihat pengalaman tersebut, Novita meminta seluruh pemangku kepentingan di sektor transportasi haji agar melakukan evaluasi menyeluruh serta memastikan petugas dan pengemudi memiliki pemahaman yang baik terhadap tanggung jawabnya.

Novita juga berpesan kepada seluruh petugas haji agar menjaga koordinasi yang baik, mengedepankan sikap humanis kepada jemaah, serta membangun komunikasi yang efektif dalam menjalankan tugas.

“Pesannya pastinya jaga kesehatan, koordinasi, humanis kepada para jemaah, dan saling membantu karena kita berada di negara lain. Kita ingin ibadahnya berjalan baik, mabrur, dan saling mendukung satu sama lain,” pungkasnya.

Menanggapi hal itu, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) menyatakan telah menyiapkan skema pergerakan jemaah dengan dukungan dari berbagai pihak. Kepala Bidang Transportasi PPIH, Mujib Rony, menjelaskan bahwa layanan transportasi bus shalawat saat ini menggunakan tiga terminal utama di Makkah, salah satunya Terminal Ajyad.

“Untuk pelayanan transportasi, khususnya Bus Shalawat, kita menggunakan tiga terminal dan saat ini kita berada di Terminal Ajyad. Terminal Ajyad ini untuk melayani jemaah yang berada di wilayah Misfala, sekitar 60 ribu jemaah kita berada di sini. Dan ada enam rute yang kita siapkan base-base untuk melayani jemaah kita menuju Masjidil Haram,” jelas Mujib.

Terkait persiapan puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna), Mujib menyebut bahwa penyelenggaraan transportasinya berada di bawah koordinasi pihak Syarikah dan Naqba yang berperan layaknya organda di Indonesia.

“Transportasi agak terpisah, Armuzna ini secara umum sebenarnya yang menyelenggarakan adalah Syarikah yang sudah bermitra dengan kita. Dan tentu nanti secara umum koordinator pelayanan Armuzna adalah dari Naqba. Peran kami menyusun skema-skema pergerakan berikut melakukan koordinasi dengan para pihak yang akan terlibat dalam pelayanan Armuzna,” ujarnya. (dil)

Tags: jemaah haji indonesiaNovita WijayantiTimwas Haji DPR RItransportasi
Berita Sebelumnya

Jadi Identitas Jakarta, BRIN: Budaya Betawi Harus Dijaga dan Diperjuangkan

Berita Berikutnya

Usai Kunjungi Petugas di RSUD, Dirjen Pemasyarakatan Tegaskan Lapas Nabire Kondusif

Berita Terkait.

1766241431004854418450010564509
Nasional

BNPB Laporkan Jumlah Pengungsi Bencana Sumatera Berkurang

Minggu, 21 Desember 2025 - 03:16
1766243156742896860762144810209
Nasional

Kemen PKP ,Rusun Subsidi ,Rusunami dan Rusunawa ,Perumahan Perkotaan

Minggu, 21 Desember 2025 - 02:16
17662430031984420669908468992100
Nasional

Anggota DPR Ingatkan Pentingnya Literasi Digital untuk Hadapi Perkembangan Teknologi

Minggu, 21 Desember 2025 - 01:10
IMG-20251220-WA0015
Nasional

Bapanas Klaim Stok Cabai Melimpah, Rakyat Masih Menanti Harga Stabil

Sabtu, 20 Desember 2025 - 21:49
WhatsApp Image 2025-12-20 at 20.43.09
Nasional

7 Anggota Kelompok TPNPB OPM Kodap XXVII/Sinak Ikrarkan Kembali ke NKRI

Sabtu, 20 Desember 2025 - 21:32
WhatsApp Image 2025-12-20 at 21.19.41
Nasional

25 Tahun Pengabdian Tanpa Henti untuk Karakter Bangsa, Ary Ginanjar Raih Satya Budaya Narendra

Sabtu, 20 Desember 2025 - 21:31
Berita Berikutnya
Mashudi

Usai Kunjungi Petugas di RSUD, Dirjen Pemasyarakatan Tegaskan Lapas Nabire Kondusif

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.