• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Headline

BRIN Rekomendasi Tolak dan Kembalikan Capim KPK, Ini Alasannya

Redaksi Editor Redaksi
Kamis, 21 November 2024 - 17:17
in Headline
Gd.-KPK

Gedung Merah Putih KPK, Jakarta. Foto: Dokumen INDOPOS.CO.ID & INDOPOSCO

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Sebaiknya Komisi III DPR RI menolak dan mengembalikan calon pimpinan (Capim) KPK (komisi pemberantasan korupsi) hasil seleksi tim pasel (panitia seleksi) saat ini.

Pernyataan tegas tersebut diungkapkan Peneliti Pusat Riset Hukum, Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) Ismail Rumadan kepada indopos.co.id, Kamis (21/11/2024).

BacaJuga:

Update Korban Bencana Sumatera per Jumat Sore: 867 Orang Meninggal, 521 Belum Ditemukan

Presiden Prabowo Resmi Tetapkan Biaya Haji 2026, Ini Besarannya

Dikritik Cak Imin Soal Bencana, Bahlil: Yang Bisa Perintah Saya Hanya Prabowo

Ia menyebut, ada beberapa alasan mendasar penolakan Capim KPK tersebut. Di antaranya, Capim KPK yang masuk ke Komisi III adalah hasil dari proses seleksi pada masa pemerintahan Jokowi, sementara pemerintahan saat ini adalah Pemerintahan Prabowo Subianto.

“Tentu semangat penegakan hukum korupsinya berbeda, dengan semangat penegakan hukum korupsi pada pemerintahan Jokowi yang terkesan lemah dan melemahkan KPK,” ungkapnya.

“Indikasinya sangat jelas dengan adanya pernyataan salah seorang capim KPK yang hendak meniadakan operasi tangkap tangan (OTT) dalam proses penegakan hukum korupsi. Bahkan ada capim KPK yang pernah membebaskan koruptor,” imbuhnya.

Alasan selanjutnya, masih ujar Ismail, bahwa tantangan penegakan korupsi pada masa pemerintahan Prabowo saat ini tentu sangat berat. Karena indikasi praktik korupsi pada masa pemerintahan sebelumnya yang melibatkan kekuasaan sangat besar.

Sehingga, menurut dia, dibutuhkan calon pimpinan KPK yang memiliki integritas dan keberanian untuk menegakkan korupsi yang mengakibatkan negara terpuruk saat ini.

Sebelumnya, Komisi III DPR RI menetapkan lima pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2024-2029. Mereka terpilih dalam Rapat Pleno Komisi III di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (21/11/2024).

Para pimpinan KPK baru ini antara lain Johanis Tanak, Fitroh Rohcahyanto, Setyo Budiyanto, Agus Joko Pramono, dan Ibnu Basuki Widodo. (nas)

Tags: BRINCapim KPKKPK
Berita Sebelumnya

Desak Kaji Ulang Sistem Zonasi PPDB, Legislator: Kalau Perlu Dihapus

Berita Berikutnya

BNI Perluas Layanan untuk Diaspora Indonesia di Belanda melalui Implementasi KMILN

Berita Terkait.

bnpb
Headline

Update Korban Bencana Sumatera per Jumat Sore: 867 Orang Meninggal, 521 Belum Ditemukan

Jumat, 5 Desember 2025 - 18:48
haji
Headline

Presiden Prabowo Resmi Tetapkan Biaya Haji 2026, Ini Besarannya

Jumat, 5 Desember 2025 - 16:26
000445425
Headline

Dikritik Cak Imin Soal Bencana, Bahlil: Yang Bisa Perintah Saya Hanya Prabowo

Jumat, 5 Desember 2025 - 11:08
9b9733ca-d0f3-46ec-8cf5-1dd5e6ea6f61
Headline

Distribusi BBM Masih Terkendala di Wilayah Bencana, Ini Penjelasan Menteri ESDM

Jumat, 5 Desember 2025 - 09:33
WhatsApp Image 2025-12-04 at 19.00.137
Headline

Update Korban Bencana Sumatera: 836 Orang Meninggal, 518 Masih Hilang

Kamis, 4 Desember 2025 - 19:03
WhatsApp Image 2025-12-04 at 15.35.40
Headline

Kemenhut–Polri Bentuk Tim Khusus Telusuri Asal Kayu Terseret Banjir di Sumatera

Kamis, 4 Desember 2025 - 16:46
Berita Berikutnya
bnico

BNI Perluas Layanan untuk Diaspora Indonesia di Belanda melalui Implementasi KMILN

BERITA POPULER

  • hujan

    Hujan dan Banjir Kader KB Asahan Tetap Antar MBG 3B

    813 shares
    Share 325 Tweet 203
  • Antisipasi Cuaca Ekstrem, Jakarta Siagakan Personel dan Peralatan

    752 shares
    Share 301 Tweet 188
  • Epy Kusnandar Meninggal, Cecep hingga Ujang Preman Pensiun Beri Doa dan Penghormatan

    716 shares
    Share 286 Tweet 179
  • Bogasari Pabrik Tangerang Tambah Kapasitas Produksi

    685 shares
    Share 274 Tweet 171
  • Wamenbud: Budaya Itu Hal Mendasar, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif adalah Turunannya

    663 shares
    Share 265 Tweet 166
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.