INDOPOSCO.ID – Presiden Jokowi telah menciptakan banyak praktik komunikasi yang efektif, terutama dalam memanfaatkan media sosial (Medsos).
Pernyataan tersebut diungkapkan Ani Natalia, Pendiri Govcom dalam keterangan, Minggu (20/10/2024).
“Keterlibatan rakyat semakin kuat, tetapi masih banyak tantangan yang harus diatasi,” ujar Natalia.
Ia mengatakan, komunikasi di masa mendatang perlu lebih terstruktur, adaptif, dan responsif terhadap perubahan teknologi.
“Kami berharap publikasi ini bisa menjadi rujukan penting bagi tim komunikasi Presiden yang baru,” katanya.
“Pembuat kebijakan, dan para pemangku kepentingan untuk terus memperkuat komunikasi pemerintah,” ujarnya.
Hal yang sama diungkapkan Co-Founder Govcom Jojo S. Nugroho. Ia menyoroti tantangan dalam penggunaan buzzer dan influencer yang berlebihan. Meski efektif dalam menciptakan eksposur di media sosial.
“Pendekatan ini seringkali tidak menjangkau masyarakat luas secara langsung. Sehingga pesan pemerintah kurang menyentuh akar rumput,” katanya.
Diketahui, Govcom Insights menyuguhkan laporan terkait pandangan yang mendalam tentang bagaimana strategi komunikasi. Dengan memanfaatkan teknologi baru serta menerapkan pendekatan yang lebih inklusif dan berbasis data.
Dalam laporannya, Govcom Insights melaporkan perjalanan komunikasi Presiden Jokowi selama satu dekade terakhir. Bagaimana strategi komunikasi, serta visi aksi Jokowi berhasil membentuk hubungan yang kuat antara pemerintah dan masyarakat, sambil memanfaatkan pendekatan yang lebih inklusif dan berbasis teknologi. (nas)
