• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Internasional

Ledakan Massal Penyeranta di Lebanon, 9 Orang Tewas dan Ribuan Terluka

Laurens Dami Editor Laurens Dami
Rabu, 18 September 2024 - 10:10
in Internasional
libanon

Menteri Kesehatan Lebanon Firas Al-Abiad pada Selasa (17/9/2024), menyatakan sembilan orang, termasuk seorang anak, tewas dalam ledakan massal perangkat komunikasi nirkabel yang dikenal sebagai penyeranta (pager) di sejumlah wilayah di Lebanon. (Antara)

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Setidaknya sembilan orang, termasuk seorang anak, tewas dalam ledakan massal perangkat komunikasi nirkabel yang dikenal sebagai penyeranta (pager) di sejumlah wilayah di Lebanon, kata Menteri Kesehatan Lebanon Firas Al-Abiad pada Selasa (17/9/2024).

Sebanyak 2.750 lainnya juga terluka, termasuk 200 di antaranya dalam kondisi kritis, menurut data jumlah korban awal, tambahnya dalam konferensi pers di Beirut.

BacaJuga:

Paus Leo XIV: Solusi Dua Negara Satu-Satunya Cara Akhiri Konflik Palestina-Israel

Korban Banjir dan Longsor di Sri Lanka Bertambah jadi 334 Orang Tewas dan 370 Hilang

UEA Kecam Serangan Israel ke Suriah, Serukan Tekanan Internasional

Al-Ablad mengatakan kepada Anadolu pada Selasa (17/9/2024) bahwa ratusan orang terluka dalam ledakan massal perangkat tersebut di seluruh Lebanon.

Media Lebanon menduga perangkat tersebut meledak setelah Israel meretas sistem komunikasi.

Sementara itu, Hizbullah mengkonfirmasi bahwa dua anggotanya ikut tewas dan beberapa terluka dalam ledakan masal itu.

“Sekitar pukul 3:30 siang (8:30 malam WIB) pada Selasa, 17 September 2024, beberapa perangkat penyeranta yang digunakan oleh berbagai anggota unit dan lembaga Hizbullah meledak,” kata kelompok itu dalam sebuah pernyataan sebagaimana dikutip Antara, Rabu (18/9/2024).

Kelompok tersebut menganggap Israel sepenuhnya bertanggung jawab atas ledakan nirkabel tersebut dan bersumpah akan melakukan “balasan yang adil dari pihak yang tak terduga” terhadap Tel Aviv.

Namun belum ada tanggapan dari Israel mengenai insiden tersebut.

Selasa pagi, Topaz Luk, penasihat dekat Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, mengisyaratkan dalam sebuah unggahan di X bahwa Israel berada di balik ledakan perangkat radio nirkabel di seluruh Lebanon, namun dia kemudian menghapus unggahan tersebut.

Namun, kantor Netanyahu mengeluarkan pernyataan yang memisahkan perdana menteri dari unggahan penasihatnya.

Kementerian Kesehatan Lebanon sebelumnya mendesak semua warga negara yang memiliki perangkat komunikasi penyeranta untuk segera membuangnya.

Ledakan massal itu terjadi di tengah serangan lintas batas antara Hizbullah dan Israel dengan latar belakang serangan brutal Israel di Jalur Gaza, yang telah menewaskan lebih dari 41.200 orang, sebagian besar wanita dan anak-anak, menyusul serangan Hamas pada 7 Oktober tahun lalu. (dam)

Tags: LebanonLedakan Massal Penyeranta
Berita Sebelumnya

Senator Dorong Presiden RI Terpilih Bentuk Tim Akselerasi Pembangunan IKN

Berita Berikutnya

PBB Kutuk Serangan Pager Mematikan di Lebanon

Berita Terkait.

WhatsApp Image 2025-12-01 at 15.08.43
Internasional

Paus Leo XIV: Solusi Dua Negara Satu-Satunya Cara Akhiri Konflik Palestina-Israel

Senin, 1 Desember 2025 - 15:16
WhatsApp Image 2025-12-01 at 13.48.31
Internasional

Korban Banjir dan Longsor di Sri Lanka Bertambah jadi 334 Orang Tewas dan 370 Hilang

Senin, 1 Desember 2025 - 14:15
no-brand_bendera-uni-emirat-arab-uae-of-flag-dubai-abu-dhabi_full01 (1)
Internasional

UEA Kecam Serangan Israel ke Suriah, Serukan Tekanan Internasional

Senin, 1 Desember 2025 - 01:11
IMG_9984
Internasional

Koordinasi Masih Berlangsung Soal Pengiriman Pasukan Penjaga Perdamaian di Gaza

Minggu, 30 November 2025 - 20:10
rusia
Internasional

Warga Malaysia Terjebak Bencana Longsor di Sumatera Barat, Kini Dalam Pencarian

Minggu, 30 November 2025 - 18:08
jir
Internasional

85 Orang Tewas Akibat Banjir Parah di Thailand

Jumat, 28 November 2025 - 18:30
Berita Berikutnya
libanon

PBB Kutuk Serangan Pager Mematikan di Lebanon

BERITA POPULER

  • hujan

    Hujan dan Banjir Kader KB Asahan Tetap Antar MBG 3B

    810 shares
    Share 324 Tweet 203
  • Dedi Mulyadi: Siswa Masuk Barak Militer Bukan Latihan Perang, Bantu Kesehatan Mental

    793 shares
    Share 317 Tweet 198
  • Persik vs Semen Padang: Macan Putih siap Mental, Kabau Sirah punya Momentum

    666 shares
    Share 266 Tweet 167
  • Biem Benyamin Apresiasi SMAN 49 Jakarta Bebas Perundungan

    659 shares
    Share 264 Tweet 165
  • DPR Tegaskan Tak Boleh Ada Penolakan Pasien, Imbas Meninggalnya Ibu dan Bayi Ditolak 4 Rumah Sakit

    658 shares
    Share 263 Tweet 165
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.