• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Megapolitan

Kawasan Industri di Jakarta Raya Masih Diminati para Investor

Laurens laurens by Laurens laurens
Rabu, 28 Februari 2024 - 03:33
in Megapolitan
industri

Sejumlah truk mengangkut peti kemas berjalan di kawasan Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (13/2/2023). (Antara)

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Perusahaan layanan manajemen investasi, Colliers Indonesia mengungkapkan kawasan industri di Jakarta Raya masih diminati para investor seiring munculnya industri inovatif seperti pusat data dan ekosistem kendaraan listrik.

Head of Research Colliers Indonesia, Ferry Salanto dalam keterangan di Jakarta, Selasa (27/2/2024) mengatakan, kawasan industri telah memasuki era Industri 4.0 dengan adanya penerapan sistem cerdas.

Selain itu adanya penerapan sistem cerdas, juga integrasi konsep ramah lingkungan yang melibatkan penerapan teknologi Internet of Things (IoT) dan Artificial Intelligence (AI) dalam aktivitas logistik dengan tujuan meningkatkan efisiensi.

“Pada tahun 2024, sektor pusat data tampaknya akan terus mendominasi permintaan lahan.
Perkembangan dalam teknologi informasi, transformasi digital, penetrasi internet dengan pertumbuhan perangkat pintar serta minat yang meningkat,” katanya.

Selain itu antusiasme terhadap penggunaan “big data” dan “artificial intelligence” menjadi faktor yang mendorong permintaan tinggi dari sektor ini.

Ferry menyebutkan permintaan juga diperkirakan akan muncul dari segmen industri lain seperti otomotif, FMCG, kimia, logistik, kendaraan listrik dan industri lain selain pusat data.

Ferry menilai kesuksesan bisnis di kawasan industri memerlukan kepastian hukum dan peraturan yang transparan.

Hal itu karena masih terdapat potensi pertumbuhan di kawasan industri serta untuk penjualan lahan di zona industri Indonesia.

“Kami berharap pertumbuhan ini akan berlangsung dengan laju yang hampir sama seperti pada tahun 2023,” katanya.

Data Colliers mencatat pada triwulan IV 2023, penjualan total lahan industri mencapai 214,2 hektare, dengan Bekasi dan Karawang sebagai kontributor utama.

Pada tahun 2023, Bekasi dan Karawang memberikan kontribusi yang cukup seimbang, masing-masing mencatat penjualan sebesar 92,54 hektare dan 88,71 hektare.

Secara umum, kawasan industri hanya melihat jumlah penjualan rata-rata karena daerah seperti Serang, Banten, mengalami penurunan penjualan selama beberapa tahun terakhir.

Namun, masih ada daerah yang secara konsisten melaporkan peningkatan, terutama mereka yang menawarkan area yang memprioritaskan aspek Environmental, Social and Governance (ESG).

Untuk merangkum penjualan di tahun 2023, sektor pusat data mendominasi dengan sekitar 31 persen (67,4 hektare) dari total luas lahan yang diperjualbelikan. Sektor tersebut juga memberikan kontribusi sebesar 30 persen (63,17 hektare) dari total penjualan lahan selama tahun 2022.

Sejak tahun 2019, ketika sektor pusat data mulai masuk ke kawasan industri, laju pertumbuhan serapan lahan tahunan telah mencapai CAGR (tingkat pertumbuhan tahunan majemuk) 59,3 persen. (dam)

Tags: investorJakarta RayaKawasan Industri
Previous Post

KPU Bangka Tengah Gelar Rapat Pleno Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilu 2024

Next Post

Warga Jakbar Diminta Tidak Timbun Sembako dari Kegiatan Pasar Murah

Related Posts

tj
Megapolitan

Kenaikan Tarif Transjakarta Diharapkan Tak Lebih dari Rp 2.000

Rabu, 5 November 2025 - 22:02
WhatsApp Image 2025-11-05 at 14.25.30
Megapolitan

Dari BBG ke Bus Listrik, Inilah Perjalanan Panjang Transformasi Transjakarta

Rabu, 5 November 2025 - 14:37
hujan
Megapolitan

Sediakan Payung saat Bepergian, BMKG: Hujan Berpotensi Guyur Jakarta Siang hingga Malam Hari

Rabu, 5 November 2025 - 08:16
17622671641317729103175757810552
Megapolitan

Kota Tua akan Jadi Etalase Seni Mahasiswa IKJ

Rabu, 5 November 2025 - 02:05
IMG-20251104-WA0012
Megapolitan

Perda Perlindungan Perempuan dan Anak bakal Direvisi

Selasa, 4 November 2025 - 22:51
IMG-20251104-WA0008
Megapolitan

DAU Tiap Kelurahan di Jakarta, Kota Bambu Utara Rencanakan Penataan Kawasan

Selasa, 4 November 2025 - 21:15
Next Post
jakbar

Warga Jakbar Diminta Tidak Timbun Sembako dari Kegiatan Pasar Murah

BERITA POPULER

  • WhatsApp Image 2025-11-01 at 08.26.51 (1)

    Bhayangkara FC vs Persita: Pendekar Cisadane Janjikan Laga Sulit untuk The Guardian

    969 shares
    Share 388 Tweet 242
  • Liverpool vs Real Madrid: The Reds Diuntungkan Statistik, Tapi…

    681 shares
    Share 272 Tweet 170
  • Persijap vs Malut United: Lini Belakang Bermasalah, Laskar Kalinyamat Harus Dispilin

    673 shares
    Share 269 Tweet 168
  • Peserta TKA Siaran Langsung di Medsos, Kemendikdasmen: Sudah Ditindak Pengawas

    663 shares
    Share 265 Tweet 166
  • Harison Mocodompis Nakhodai Kanwil BPN Banten

    655 shares
    Share 262 Tweet 164
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.