• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Internasional

China dan Rusia Sepakat Bangun Stasiun Permanen di Bulan

Redaksi by Redaksi
Rabu, 9 Maret 2022 - 02:42
in Internasional
stasiun bulan

Arsip - Foto tangkapan layar di Pusat Kendali Antariksa Beijing (Beijing Aerospace Control Center) menunjukkan astronaut China Zhai Zhigang keluar dari modul inti stasiun ruang angkasa Tianhe, Minggu (26/12/2021). Dua astronaut Shenzhou-13 China, Ye Guangfu dan Zhai Zhigang, keluar dari modul inti stasiun ruang angkasa tersebut untuk memulai aktivitas di luar pesawat (extravehicular activity/EVA). (ANTARA/Xinhua)

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – China akan menjalankan beberapa kali misi pendaratan di bulan sebelum merealisasikan kerja samanya bersama Rusia untuk membangun stasiun permanen di luar angkasa itu pada 2035.

“Kami berencana menjalankan beberapa misi di bulan sebelum 2030 dan menyelesaikan pembangunan konstruksi stasiun permanen sebelum 2035,” kata Kepala Perancang Progam Eksplorasi Bulan China, Wu Weiren, di sela-sela sidang parlemen dua sesi di Beijing, Selasa (8/3/2022).

Program penelitian ke bulan Fase-4 telah mendapatkan persetujuan dari otoritas setempat pada akhir 2021. Dengan adanya persetujuan tersebut, maka akan dijalankan tiga misi pendaratan oleh Chang’e-6, Chang’e-7, dan Chang’e 8 sebelum 2030.

Wu yang juga anggota Majelis Penasihat Politik Rakyat China (CPPCC) atau MPR tersebut menjelaskan bahwa Chang’e-6 akan melakukan pendaratan di kawasan kutub bulan untuk mengambil satu hingga dua kilogram sampel material bulan.

Chang’e-7 akan mendarat di kutub selatan bulan untuk mencari air dan survei lingkungan di kawasan itu, sedangkan Chang’e-8 yang merupakan misi tahap akhir akan memandu eksploitasi sumber daya alam di kutub selatan bulan.

Baca Juga: China Tak Ikut Jatuhkan Sanksi Finansial Kepada Rusia

China dan Rusia sedang menjalin kerja sama untuk mencapai kesepakatan membangun stasiun penelitian bulan berskala internasional (ILRS).

Stasiun tersebut bakal dibangun di kutub selatan bulan yang menjadi fokus utama misi Fase-4.

Temperatur pada sisi gelap bulan bisa mencapai-200 derajat Celcius, sedangkan di sisi terdekatnya 200 derajat Celcius sehingga tidak cocok bagi manusia untuk melakukan aktivitas jangka panjang, demikian Wu beralasan.

Meskipun di kawasan kutub selatan bulan ada fenomena siang dan malam serta ada sinar matahari bersinar secara terus-menerus selama lebih dari 180 hari, tetap bisa mendukung pekerjaan di permukaan bulan dalam jangka waktu yang panjang, tambah Wu.

Di kutub selatan bulan juga memungkinkan adanya sumur air dalam dan menurut dia, jika bisa ditemukan, maka akan menjadi hal yang positif bagi ILRS dalam jangka panjang dan manusia juga bisa melakukan ekslorasi dalam waktu relatif singkat.

ILRS memungkinkan beberapa negara, organisasi internasional, dan mitra lainnya terlibat dalam melakukan orbit ke bulan.

Stasiun penelitian di bulan akan berfungsi sebagai pusat pertukaran eksplorasi ruang angkasa. “Karena gravitasi di bulan hanya seperenam dari bumi, maka lebih mudah bagi pesawat ruang angkasa lepas landas dan dapat memecahkan masalah pasokan bahan bakar selama berada di bulan,” kata Wu seperti dikutip media China seperti dikutip Antara, Selasa (8/3/2022). (mg1)

Tags: BulanChinaRusiaStasiun Permanen
Previous Post

Sebuah Pesantren di Kapuas Hulu Roboh Diterjang Angin dan Hujan

Next Post

Ganjar Apresiasi Pemerintah Hapus Tes Antigen-PCR Syarat Perjalanan

Related Posts

anak2
Internasional

Denmark Siapkan Aturan Larangan Media Sosial untuk Anak di Bawah 15 Tahun

Senin, 10 November 2025 - 00:02
pelabuhan
Internasional

Kebijakan Trump Tekan Laba Produsen Mobil Jepang dan Jerman

Minggu, 9 November 2025 - 22:03
musium
Internasional

MIA, Museum dengan Koleksi Seni Islam Paling Lengkap di Dunia

Minggu, 9 November 2025 - 06:13
palestina
Internasional

Lawan Agresi Israel, Hizbullah Minta Pemerintah Lebanon Bergabung

Jumat, 7 November 2025 - 13:13
beruang
Internasional

Polisi di Jepang Diizinkan Tembak Beruang karena Serangan Meningkat

Jumat, 7 November 2025 - 00:07
WhatsApp Image 2025-11-03 at 11.04.58
Internasional

Kecam Rencana Kongres AS Caplok Masjid Al-Aqsha, OKI Diminta Bertindak

Senin, 3 November 2025 - 12:12
Next Post
ganjar

Ganjar Apresiasi Pemerintah Hapus Tes Antigen-PCR Syarat Perjalanan

BERITA POPULER

  • jecoo

    Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    922 shares
    Share 369 Tweet 231
  • Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    706 shares
    Share 282 Tweet 177
  • Hasil Liga Champions: Liverpool-Bayern Menang Tipis, Arsenal-Tottenham Berpesta

    675 shares
    Share 270 Tweet 169
  • PGN Raih Penghargaan Subroto 2025, Dukung Ketahanan dan Swasembada Energi Nasional

    669 shares
    Share 268 Tweet 167
  • Hansip yang Gagalkan Curanmor di Cakung Meninggal Dunia Usai Tertembak

    662 shares
    Share 265 Tweet 166
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.