• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Gaya Hidup

Ini Solusi Atasi Sampah Plastik

Ali Rachman Editor Ali Rachman
Rabu, 12 Januari 2022 - 09:52
in Gaya Hidup
Sampah Plastik

Ilustrasi. Foto: Antara

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID-Tingkat konsumsi air minum kemasan gelas (cup) terus menanjak sejak kali pertama diperkenalkan pada tahun 1985. Saat ini, tercatat sudah ada ribuan merek air minum kemasan gelas yang beredar di Indonesia.

Lantas, bagaimana dengan sampahnya? Seperti distribusinya yang masif, sampah gelas plastik, termasuk penutup (seal), sedotan serta pembungkus sedotan, mudah terlihat di mana-mana. Bahkan di lokasi pembuangan akhir sampah.

BacaJuga:

Keramahan Jungwoo Menjadi Kenangan Tak Terlupakan Bagi Netizen

(G)I-DLE Umumkan Daftar Kota Tur Dunia 2026 Bertajuk ‘SYNCOPATION’

Epy Kusnandar Meninggal, Cecep hingga Ujang Preman Pensiun Beri Doa dan Penghormatan

“Gelas sekali pakai terbuat dari plastik Polypropylene atau PP dalam istilah daur ulang, penutupnya dari jenis plastik yang lain dan kerap disertai dengan sedotan plastik,” kata Gary Bencheghib dari Sungai Watch dalam sebuah laporan audit polusi plastik, belum lama ini.

Sebagian kalangan berpendapat, besarnya timbulan sampah gelas plastik dan efeknya yang membunuh pada lingkungan berlatar banyak hal. Ukuran cup yang relatif kecil dan harganya yang murah sehingga dianggap barang sepele.

Baca Juga : Unilever Gandeng Pakar Ilmu Sosial Soroti Pengaruh Evolusi Perilaku Manusia Terhadap Permasalahan Sampah Plastik di Indonesia

Selain menyumbang volume sampah plastik yang tak terpungut, mengkonsumsi produk ini juga ikut memperburuk budaya manajemen sampah yang baik pada level individu.

Sebenarnya, bila berkaca pada riset anyar lingkungan lembaga berbasis Jakarta, Sustainable Waste Indonesia (SWI), persentase daur ulang sampah gelas plastik, termasuk sedotannya, relatif tinggi. Riset SWI di seputaran Jakarta pada Agustus 2021 misalnya, menunjukkan daur ulang kemasan gelas mencapai 81 persen.

Ketua Umum Asosiasi Daur Ulang Plastik Indonesia, Christine Halim menilai keekonomian daur ulang sampah cup terbilang baik.

“Sampah plastik PP yang sudah digiling sekarang ini harganya sekitar Rp14 ribu per kilogram. Kalau gilingan botol PET hanya kisaran Rp10-11 ribu per kilogram,” katanya, seperti dikutip, Senin (10/1).

Christine mengatakan, permasalahan sampah gelas cup ada pada selubung plastik penutupnya, yang sulit dikelupas dari bibir gelas berbahan plastik PP. Adapun soal ukuran gelas yang relatif kecil, juga sedotannya yang terbuat dari plastik PP serta plastik pembungkus sedotan, semuanya bisa didaur ulang.

“Pemulung sudah tahu ada nilai ekonominya,” ujar Christine.

Oleh karena itu, Christine menilai perkara tercecernya banyak sampah plastik cup ke lingkungan bebas lebih karena manajemen sampah yang belum memadai di Indonesia.(ibs)

Tags: air minum kemasansampah gelas plastikSampah plastik
Berita Sebelumnya

Ini Lima Langkah Gampang Berantas Jerawat

Berita Berikutnya

Empat Pasien Omicron di Depok Sudah Sembuh

Berita Terkait.

WhatsApp Image 2025-12-03 at 21.28.02
Gaya Hidup

Keramahan Jungwoo Menjadi Kenangan Tak Terlupakan Bagi Netizen

Kamis, 4 Desember 2025 - 02:17
WhatsApp Image 2025-12-03 at 21.32.56
Gaya Hidup

(G)I-DLE Umumkan Daftar Kota Tur Dunia 2026 Bertajuk ‘SYNCOPATION’

Kamis, 4 Desember 2025 - 01:14
epy1
Gaya Hidup

Epy Kusnandar Meninggal, Cecep hingga Ujang Preman Pensiun Beri Doa dan Penghormatan

Rabu, 3 Desember 2025 - 18:57
EPY
Gaya Hidup

Epy Kusnandar ‘Preman Pensiun’ Meninggal Dunia, Dimakamkan Besok

Rabu, 3 Desember 2025 - 17:18
denza
Gaya Hidup

DENZA D9 Tampilkan Test Drive Premium, Rasakan Kemewahan MPV Listrik di GJAW 2025

Rabu, 3 Desember 2025 - 10:20
UBL
Gaya Hidup

Universitas Budi Luhur Bentuk Pemimpin Muda Berbasis SDGs dan Inovasi

Selasa, 2 Desember 2025 - 23:11
Berita Berikutnya
Covid-19 Depok

Empat Pasien Omicron di Depok Sudah Sembuh

BERITA POPULER

  • hujan

    Hujan dan Banjir Kader KB Asahan Tetap Antar MBG 3B

    811 shares
    Share 324 Tweet 203
  • Antisipasi Cuaca Ekstrem, Jakarta Siagakan Personel dan Peralatan

    744 shares
    Share 298 Tweet 186
  • Epy Kusnandar Meninggal, Cecep hingga Ujang Preman Pensiun Beri Doa dan Penghormatan

    682 shares
    Share 273 Tweet 171
  • Dedi Mulyadi: Siswa Masuk Barak Militer Bukan Latihan Perang, Bantu Kesehatan Mental

    795 shares
    Share 318 Tweet 199
  • Wamenbud: Budaya Itu Hal Mendasar, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif adalah Turunannya

    659 shares
    Share 264 Tweet 165
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.