• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

Dosen Harus Kembalikan Akurasi Ilmu yang Kian Tergerus Teknologi

Juni Armanto by Juni Armanto
Sabtu, 11 Desember 2021 - 22:45
in Nasional
situasi dosen perkuliahan

Dosen tengah mengajar luring kepada mahasiswa. Foto : Antara

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Pandemi Covid-19 memaksa mahasiswa belajar secara daring (online). Perubahan tersebut harus menjadi perhatian serius bagi dosen dan mahasiswa, agar tujuan pendidikan tetap tercapai.

“Perlu digarisbawahi bahwa tujuan dari pendidikan ada dua, yakni tujuan individual dan tujuan sosial,” ujar Ketua Umum Peradi Prof Otto Hasibuan di Jakarta, Sabtu (11/12/2021).

Otto menegaskan, perubahan sistem pembelajaran tersebut menuntut dosen untuk mampu beradaptasi dalam penguasaan teknologi. Dan disertai kemampuan pedagogi yang mumpuni.

Baca Juga : Kampus Bersiap Tatap Muka Terbatas, Prokes Tetap Utama

“Ini untuk apa? Agar tujuan pendidikan dapat dicapai maksimal melalui pembelajaran dengan sistem digital,” terangnya.

Sebelum era digital, menurut dia, ilmu pengetahuan masih berbentuk analog dan tersimpan dalam buku-buku tertulis. Di mana, kepemilikannya sangat terbatas dan didominasi oleh para tenaga ajar.

“Di mana hal tersebut berimplikasi pada akurasi ilmu yang masih sangat kuat,” ucapnya.

Sementara, dikatakan dia, di era inflasi data informasi saat ini ilmu pengetahuan menjadi semakin berkurang akurasinya. Sebab, siapa pun dan di manapun dapat membagikan informasi secara mudah dan tidak bertanggung jawab.

“Di sinilah peran dosen mengembalikan akurasi ilmu pengetahuan tersebut, salah satunya melalui kegiatan belajar mengajar secara daring,” katanya.

Kendati, lanjut dia, energi, interaksi maupun gerak tubuh (gesture) dari dosen kepada mahasiswa tidak dapat ditransformasikan secara sempurna dalam perkuliahan yang dilakukan secara daring.

“Jadi dosen tidak hanya menyajikan data semata l tidak ada bedanya dengan google, wikipedia, atau pun search engine lainnya yang ada di internet,” ujarnya.

“Para dosen harus mempunyai kemampuan menginstal menanamkan pola pikir paradigma energi kepada para mahasiswa,” imbuhnya.

Dikatakan dia, kepada para mahasiswa khususnya S2, tidak bicara apa yang ada di dalam buku. Akan tetapi bicara tentang pola pikir yang harus ditanamkan dirubah dikembangkan dengan baik oleh seorang mahasiswa.

“Jadi harus bisa mentransfer paradigma bahwa anda setelah lulus harus menjadi seorang ahli hukum yang bisa membawa di dalam diri anda ada perjuangan saudara untuk menegakkan sebuah keadilan,” katanya. (nas)

Tags: daringdosenkampusluring
Previous Post

Siap ke Olimpiade Paris 2024, Kapolri Dilantik Jadi Ketum ISSI

Next Post

Bupati Cak Thoriq Pastikan Lokasi Relokasi Warga Bebas Bencana

Related Posts

kereta
Nasional

BRIN Temukan Mikroplastik dalam Air Hujan, DPR Ingatkan Ancaman Kesehatan Publik

Selasa, 4 November 2025 - 13:03
gilang
Nasional

Soroti Kematian Terapis Delta Spa, Komisi III Minta Usut Tuntas Pelaku hingga Praktik TPPO

Selasa, 4 November 2025 - 12:02
willy
Nasional

Komisi XIII: Putusan MK Progresif, Legislator Perempuan Kini Punya Ruang Lebih Luas

Selasa, 4 November 2025 - 11:30
sr
Nasional

Sinergi Dua Kementerian Diuji, Efektifitas Bekali Pekerja dari Program Sekolah Rakyat dan Kelas Migran

Selasa, 4 November 2025 - 09:29
jonan
Nasional

Bertemu Prabowo, Jonan Mengaku Siap Mengabdi jika Diminta

Selasa, 4 November 2025 - 07:21
gedung-kpk
Nasional

KPK Masih Hitung Kerugian Negara akibat Korupsi Pengadaan Minyak Mentah

Selasa, 4 November 2025 - 05:18
Next Post
kondisi gunung semeru

Bupati Cak Thoriq Pastikan Lokasi Relokasi Warga Bebas Bencana

BERITA POPULER

  • WhatsApp Image 2025-11-01 at 08.26.51 (1)

    Bhayangkara FC vs Persita: Pendekar Cisadane Janjikan Laga Sulit untuk The Guardian

    968 shares
    Share 387 Tweet 242
  • Persijap vs Malut United: Lini Belakang Bermasalah, Laskar Kalinyamat Harus Dispilin

    671 shares
    Share 268 Tweet 168
  • Presiden Prabowo Pulang Lebih Cepat dari KTT ASEAN karena Hal Mendesak

    664 shares
    Share 266 Tweet 166
  • Ampas Teh

    728 shares
    Share 291 Tweet 182
  • Peserta TKA Siaran Langsung di Medsos, Kemendikdasmen: Sudah Ditindak Pengawas

    659 shares
    Share 264 Tweet 165
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.