• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Headline

Pemerintah Diminta Pertimbangkan Ulang Jadwal Pemilu 2024

Ali Rachman by Ali Rachman
Selasa, 28 September 2021 - 17:35
in Headline
indoposco

Ilustrasi. (ANTARA)

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Ketua Kelompok Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Komisi II DPR RI Arif Wibowo meminta Pemerintah mempertimbangkan ulang jadwal pemungutan suara Pemilu 2024, yang diusulkan oleh Pemerintah dilaksanakan pada tanggal 15 Mei 2024.

“Tentu pandangan Fraksi PDI Perjuangan keberatan jika pemungutan suara dilakukan tanggal 15 Mei 2024. Pemerintah harus menimbang ulang serta mengkaji secara mendalam usulan tersebut,” tutur Arif Wibowo, di Kompleks Parlemen seperti yang dilansir oleh Antara di Jakarta, Selasa (28/9).

Ia meminta Pemerintah serta para penyelenggara pemilu mengkaji secara saksama, mendalami, serta melakukan “exercise” secara cermat dan rigid menyangkut membangun sistem kepemiluan-pilkada yang ajek dan stabil di masa mendatang.

Menurut ia, sistem kepemiluan serta pilkada di Indonesia harus terintegrasi dan harmonis yang diatur secara lex spesialis dalam UU No 7 Tahun 2017 mengenai Pemilu dan UU No 10 Tahun 2016 mengenai Pilkada.

Arif juga mengingatkan jika pemungutan suara tanggal 15 Mei 2024, maka proses pemilu melewati bulan suci Ramadhan, padahal seharusnya di bulan itu tidak perlu ada kegiatan politik.

“Jika tanggal 15 Mei 2024 itu masih masuk pada masa kampanye dan tidak etis dilaksanakan kegiatan politik, karena dikhawatirkan menimbulkan persoalan yang tidak perlu terkait kebangsaan, kebinekaan, serta keindonesiaan,” ucapnya.

Arif menjelaskan, jika pemungutan suara dilaksanakan tanggal 15 Mei 2024, maka waktu untuk menyelesaikan sengketa pemilu akan sangat pendek karena berimpitan dengan pencalonan kepala daerah.

Ia mengingatkan kalau ketentuan pencalonan kepala daerah harus diketahui berapa jumlah kursi DPRD yang diperoleh suatu parpol.

“Lalu kalau capres-cawapres yang berkompetisi memasuki putaran kedua, kerumitan serta masalah yang ditimbulkan akan sangat banyak. Itu seharusnya beban politik yang tidak perlu dalam tata tahapan, jadwal, serta program,” tuturnya pula.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, serta Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengatakan, Pemerintah mengusulkan agar Pemilu 2024 dilaksanakan pada 15 Mei 2024.

Hal itu berdasarkan hasil rapat internal yang dihadiri Presiden Joko Widodo serta Wakil Presiden KH Maruf Amin, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menko Polhukam, Menseskab Pramono Anung, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, dan Kepala BIN Budi Gunawan, di Istana, Jakarta, Senin (27/ 9).

Mahfud dalam pernyataan resminya dalam akun YouTube Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin, menjelaskan, Pemerintah sudah melakukan simulasi mengenai tanggal pemilihan, pemungutan suara pemilihan presiden serta legislatif pada tahun 2024.

“Ada 3 pilihan tanggal pemilu, yaitu 24 April, 15 Mei, 8 Mei atau 6 Mei,” tuturnya.

Setelah disimulasikan dengan berbagai hal, seperti memperpendek kegiatan pemilu agar efisien waktu serta uangnya, masa kampanye diperpendek dan jarak antara pemungutan suara dengan pelantikan presiden tidak terlalu lama, maka dipilih Pemilu 2024 pada 15 Mei. (mg2)

Tags: jadwal pemiluPDIPPemilu 2024politik
Previous Post

Wajah Baru TIM Terinspirasi Lirik Lagu “Rayuan Pulau Kelapa”

Next Post

MKD DPR Sebut Pengunduran Diri Azis Syamsuddin Hal Positif

Related Posts

riau1
Headline

KPK Boyong 9 Orang ke Jakarta Terkait OTT Gubernur Riau

Selasa, 4 November 2025 - 13:33
bgn
Headline

Ompreng MBG Dipalsukan, BGN Khawatir Bahannya Beracun dan Korosif

Selasa, 4 November 2025 - 11:40
whoosh-baru
Headline

KCIC Siap Buka-bukaan Kasus Dugaan Mark Up Whoosh

Senin, 3 November 2025 - 22:00
gubenur-riau
Headline

KPK Tangkap Gubernur Riau Abdul Wahid dalam Operasi OTT

Senin, 3 November 2025 - 20:30
WhatsApp Image 2025-11-02 at 12.41.35
Headline

Kabar Duka, Raja Keraton Surakarta Paku Buwono XIII Wafat

Minggu, 2 November 2025 - 13:04
pink
Headline

Usai Hujan Deras, BLACKPINK Guncang GBK Lewat “Kill This Love”

Minggu, 2 November 2025 - 06:05
Next Post
MKD DPR Sebut Pengunduran Diri Azis Syamsuddin Hal Positif

MKD DPR Sebut Pengunduran Diri Azis Syamsuddin Hal Positif

BERITA POPULER

  • WhatsApp Image 2025-11-01 at 08.26.51 (1)

    Bhayangkara FC vs Persita: Pendekar Cisadane Janjikan Laga Sulit untuk The Guardian

    969 shares
    Share 388 Tweet 242
  • Persijap vs Malut United: Lini Belakang Bermasalah, Laskar Kalinyamat Harus Dispilin

    672 shares
    Share 269 Tweet 168
  • Liverpool vs Real Madrid: The Reds Diuntungkan Statistik, Tapi…

    670 shares
    Share 268 Tweet 168
  • Presiden Prabowo Pulang Lebih Cepat dari KTT ASEAN karena Hal Mendesak

    664 shares
    Share 266 Tweet 166
  • Ampas Teh

    729 shares
    Share 292 Tweet 182
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.