• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Internasional

Uni Eropa Sebut Tak Akan Terburu-buru Akui Taliban

Ali Rachman by Ali Rachman
Kamis, 2 September 2021 - 14:31
in Internasional
indoposco

Pasukan Taliban berjaga tepat sehari setelah penarikan pasukan Amerika Serikat (AS) dari Bandara Internasional Hamid Karzai di Kabul, Afghanistan (31/8/2021). Foto: Antara/Reuters

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Uni Eropa (EU) perlu berhubungan dengan Taliban namun tidak akan terburu-buru untuk secara resmi mengakui kelompok militan itu sebagai penguasa baru Afghanistan, tutur seorang pejabat senior EU, Rabu (1/9).

Direktur pelaksana Komisi Eropa untuk Asia dan Pasifik, Gunnar Wiegand, menjelaskan hubungan resmi hanya akan terjadi apabila Taliban memenuhi beberapa persyaratan, termasuk menghormati hak asasi manusia serta memberi akses tak terbatas bagi para pekerja kemanusiaan.

“Tidak ada keraguan di antara negara- negara anggota (EU) serta dalam konteks G7: kita perlu terlibat dengan Taliban, kita perlu berinteraksi dengan Taliban, kita perlu mempengaruhi Taliban, kita perlu memanfaatkan pengaruh yang kita miliki,” ucapnya, Kamis (2/9).

“Tetapi kita tidak akan tergesa-gesa mengakui formasi baru ini, atau menjalin hubungan resmi (dengan Taliban),” tutur Wiegand kepada anggota Parlemen Eropa di Brussels.

Wiegand mengatakan tidak jelas apakah Taliban akan dapat memerintah secara efektif, tetapi bagi EU ketentuan utama untuk menjalin hubungan resmi adalah pembentukan pemerintahan transisi yang inklusif serta representatif.

Taliban belum menunjuk pemerintahan baru atau mengatakan cara serta niat mereka dalam memerintah setelah 2 minggu menguasai ibu kota Afghanistan, Kabul.

Wiegand menjelaskan ketentuan lain Uni Eropa bisa mengakui Taliban adalah bila kelompok itu memberikan kebebasan pada warga Afghanistan yang ingin meninggalkan negara itu, tidak melakukan pembalasan terhadap masyarakat Afghanistan yang berafiliasi dengan kekuatan asing atau pemerintah sebelumnya, serta mencegah Afghanistan menjadi surga bagi teroris.

Wiegand lebih lanjut menekankan perlunya penilaian tentang langkah atau tindakan apa yang salah setelah 20 tahun keterlibatan Barat di Afghanistan.

Dia mengacu pada langkah evakuasi warga sipil serta pasukan asing yang kacau dari Kabul setelah serangan Taliban ke ibu kota Afghanistan itu.

“Kita harus memperhitungkan alasan kenapa kehancuran seperti itu bisa terjadi,” tutur Wiegand.

“Kita harus mengambil pelajaran untuk situasi serupa, serta ini akan menjadi upaya penilaian yang dimulai sekarang,” ucapnya. (mg2)

Sumber: Reuters

Dikutip dari: Antara

Tags: afghanistanTalibanuni eropa
Previous Post

Chelsea Didakwa FA Akibat Keributan saat Lawan Liverpool

Next Post

Soal Sekda Banten, Gubernur: Dia Mundur, Siapa yang Mau Belain?

Related Posts

musium
Internasional

MIA, Museum dengan Koleksi Seni Islam Paling Lengkap di Dunia

Minggu, 9 November 2025 - 06:13
palestina
Internasional

Lawan Agresi Israel, Hizbullah Minta Pemerintah Lebanon Bergabung

Jumat, 7 November 2025 - 13:13
beruang
Internasional

Polisi di Jepang Diizinkan Tembak Beruang karena Serangan Meningkat

Jumat, 7 November 2025 - 00:07
WhatsApp Image 2025-11-03 at 11.04.58
Internasional

Kecam Rencana Kongres AS Caplok Masjid Al-Aqsha, OKI Diminta Bertindak

Senin, 3 November 2025 - 12:12
WhatsApp Image 2025-11-02 at 12.56.09
Internasional

Gencatan Senjata di Gaza Dinilai Belum Adil, BKSAP DPR Dorong Diplomasi

Minggu, 2 November 2025 - 14:05
dd
Internasional

Dompet Dhuafa Cepat Distribusi Paket Pangan di Pengungsian Kota Karameh

Jumat, 31 Oktober 2025 - 18:28
Next Post
indoposco

Soal Sekda Banten, Gubernur: Dia Mundur, Siapa yang Mau Belain?

BERITA POPULER

  • WhatsApp Image 2025-11-08 at 10.54.36

    Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    691 shares
    Share 276 Tweet 173
  • Liverpool vs Real Madrid: The Reds Diuntungkan Statistik, Tapi…

    684 shares
    Share 274 Tweet 171
  • Persijap vs Malut United: Lini Belakang Bermasalah, Laskar Kalinyamat Harus Dispilin

    675 shares
    Share 270 Tweet 169
  • Hasil Liga Champions: Liverpool-Bayern Menang Tipis, Arsenal-Tottenham Berpesta

    672 shares
    Share 269 Tweet 168
  • Peserta TKA Siaran Langsung di Medsos, Kemendikdasmen: Sudah Ditindak Pengawas

    665 shares
    Share 266 Tweet 166
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.