• Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

Tokoh Agama Memudahkan Pendataan Anak Yatim Piatu Korban Covid-19

Ali Rachman Editor Ali Rachman
Kamis, 19 Agustus 2021 - 20:14
in Nasional
indoposco

Ilustrasi - Tenaga kesehatan melepas kepulangan Aisyah Alusa dari Rumah Lawan Covid-19 tempat dia diisolasi dan dirawat di Serpong, Tangerang Selatan. Foto: Antara/Muhammad Iqbal/aww/pri.

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Besarnya data anak-anak terlantar dan kehilangan orang tua, yang masuk ke pemerintah akibat Covid-19, terutama bersumber dari sejumlah kementerian perlu segera direspons.

Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Jasra Putra mengatakan, percepatan data dalam mengetahui nasib anak-anak dapat dikonsultasikan dengan para tokoh lintas agama dan kepercayaan.

BacaJuga:

BNPB Percepat Pembangunan Huntap dan Huntara untuk Pemulihan Sumatera Utara

Polri Terjunkan Ratusan Ribu Personel dan Ribuan Posko untuk Operasi Lilin 2025

Kemendagri Himpun Bantuan Rp 48 Miliar untuk Pemulihan Sumatera

“Karena mereka (para tokoh agama) garda terdepan dalam permasalahan umatnya saat pandemi berlangsung,” kata Jasra dalam keterangannya, Kamis (19/8/2021).

Meski data belum bisa mengungkap fakta kondisi anak, namun sebenarnya anak-anak kehilangan aktor atau figur pengasuhan. Itu telah dijangkau para tokoh lintas agama dan kepercayaan. Baik di pusat maupun daerah.

“Melalui rumah ibadahnya, amal usaha berbasis agama dan umat-umatnya. Karena merekalah masalah-masalah di masyarakat direspon melalui persatuan umat di rumah-rumah ibadahnya,” imbuhnya.

Kerjasama dengan tokoh lintas agama juga sangat baik, karena negara belum memiliki sekolah orang tua. Hal ini bisa diatasi dengan rutinnya dalam pelaksanaan pelaksanaan ibadah. Sekaligus mendata lagi umatnya.

“Menjadi tanggung jawab bersama menjemput bola untuk mereka. Agar tidak menjadi ledakan masalah sosial dimana-mana, karena mereka amanat Tuhan dan calon penerus bangsa,” ujar Jasra. (dan)

Tags: covid-19KPAItokoh agamaYatim Piatu
Berita Sebelumnya

Sharp Luncurkan Program Belanja Terbaru di Parade Kemerdekaan RI

Berita Berikutnya

KPU Jakarta Timur Kantongi Identitas Peretas Situs

Berita Terkait.

bnpb
Nasional

BNPB Percepat Pembangunan Huntap dan Huntara untuk Pemulihan Sumatera Utara

Sabtu, 20 Desember 2025 - 11:36
polri
Nasional

Polri Terjunkan Ratusan Ribu Personel dan Ribuan Posko untuk Operasi Lilin 2025

Sabtu, 20 Desember 2025 - 11:04
tito
Nasional

Kemendagri Himpun Bantuan Rp 48 Miliar untuk Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 - 02:20
mega
Nasional

Cegah Bencana Terulang, Megawati Minta Pemetaan Daerah Rawan Banjir di Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 - 01:11
zulkifli
Nasional

Menko Pangan: Tujuh Pabrik Pupuk Baru akan Dibangun di Indonesia

Sabtu, 20 Desember 2025 - 00:30
rini
Nasional

Kementerian PANRB Siap Tata Kelembagaan Komite Otsus Papua

Jumat, 19 Desember 2025 - 21:21
Berita Berikutnya
indoposco

KPU Jakarta Timur Kantongi Identitas Peretas Situs

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.