• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Headline

Nuklir Opsi Terakhir Sumber Energi di Indonesia

Redaksi by Redaksi
Rabu, 2 Juni 2021 - 14:58
in Headline
indoposco

Arsip Foto. Peneliti mengoperasikan reaktor pengolah campuran logam tanah jarang di Laboratorium pengolahan logam tanah jarang, Gedung Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) Yogyakarta, Babarsari, Sleman, DI Yogyakarta. BATAN menguji kesiapan Thorium hasil pengolahan limbah penambangan timah sebagai sumber energi alternatif untuk bahan bakar Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN). (ANTARA FOTO/HENDRA NURDIYANSYAH)

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Peneliti Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) Muhammad Subekti mengatakan bahwa pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) masih menjadi opsi terakhir dalam pemanfaatan sumber energi karena pertimbangan aspek seperti keamanan dan ketersediaan bahan.

Dalam diskusi virtual tentang energi nuklir yang diadakan oleh Yayasan Indonesia Cerah dan IEEFA pada Rabu, Subekti mengatakan bahwa masih tersedianya sumber energi fosil dan berkembangnya energi baru terbarukan seperti sel surya dan biomassa juga mempengaruhi posisi nuklir sebagai pilihan sumber energi di Indonesia.

“Tentu kita paham bagaimana posisi nuklir di posisi terakhir. Banyak faktor yang diketahui, banyak fakta yang dijelaskan dari sisi harga, keandalan, kemudian faktor teknis yang belum bisa tertangani, faktor sensitif seperti keselamatan, juga faktor pendukung lainnya seperti bahan bakar dari mana,” katanya seperti dikutip Antara, Rabu (2/6/2021).

Subekti menjelaskan bahwa penggunaan istilah pilihan terakhir memperhitungkan kondisi pada masa depan ketika sumber energi lain berkurang; ketika pasokan batu bara, gas, dan minyak bumi menurun; sedangkan kebutuhan akan listrik meningkat seiring dengan perkembangan industri dan sarana transportasi berenergi listrik.

Dalam kondisi yang demikian, pakar bidang termohidrolika reaktor dan simulator PLTN itu
mengatakan, nuklir bisa menjadi opsi sumber energi.

“Bukan menutup nuklir, tapi memberikan pilihan terakhir bila sumber-sumber yang lain ada yang berkurang atau bahkan hilang itu menjadi problem nasional, misalnya batu bara dan gas,” katanya.

Indonesia saat ini memiliki tiga reaktor nuklir yang berada di bawah pengawasan BATAN dan digunakan untuk kepentingan riset dan pemanfaatan non-energi yaitu Reaktor Triga 2000 di Bandung, Jawa Barat; Reaktor Kartini di Yogyakarta; dan Reaktor Serbaguna G.A. Siwabessy di Serpong, Banten. (bro)

Tags: BATANnuklirSumber Energi
Previous Post

Keluarga Harus Dorong Lansia Ikut Vaksin

Next Post

Kadinkes Banten Tutup Mulut Terkait 20 ‘Anak Buahnya’ yang Mundur

Related Posts

suharto
Headline

Dinilai Berjasa, Muhammadiyah Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

Kamis, 6 November 2025 - 14:30
WhatsApp Image 2025-11-06 at 12.30.50
Headline

Drama Pelarian Sebelum Ditangkap KPK, Gubernur Riau Ngumpet di Kafe

Kamis, 6 November 2025 - 12:41
WhatsApp Image 2025-11-06 at 09.02.32
Headline

Status Waspada, Gunung Semeru Erupsi Disertai Letusan Setinggi 1 km di Atas Puncak

Kamis, 6 November 2025 - 10:52
guntur
Headline

Prabowo Siap Tanggungjawab, KPK Tetap Usut Dugaan Markup Whoosh

Kamis, 6 November 2025 - 07:07
mbg
Headline

Kasus Keracunan MBG Tembus 16.109 Orang, Pemerintah Dinilai Gagal Lindungi Anak

Rabu, 5 November 2025 - 12:01
riau1
Headline

Hari Ini, KPK Umumkan Status Gubernur Riau Abdul Wahid

Rabu, 5 November 2025 - 08:05
Next Post
indoposco

Kadinkes Banten Tutup Mulut Terkait 20 'Anak Buahnya' yang Mundur

BERITA POPULER

  • WhatsApp Image 2025-11-01 at 08.26.51 (1)

    Bhayangkara FC vs Persita: Pendekar Cisadane Janjikan Laga Sulit untuk The Guardian

    969 shares
    Share 388 Tweet 242
  • Liverpool vs Real Madrid: The Reds Diuntungkan Statistik, Tapi…

    681 shares
    Share 272 Tweet 170
  • Persijap vs Malut United: Lini Belakang Bermasalah, Laskar Kalinyamat Harus Dispilin

    673 shares
    Share 269 Tweet 168
  • Hasil Liga Champions: Liverpool-Bayern Menang Tipis, Arsenal-Tottenham Berpesta

    670 shares
    Share 268 Tweet 168
  • Peserta TKA Siaran Langsung di Medsos, Kemendikdasmen: Sudah Ditindak Pengawas

    663 shares
    Share 265 Tweet 166
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.