• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nusantara

Gubernur Banten: Usut Tuntas Kasus Dugaan Korupsi Hibah Ponpes

Redaksi by Redaksi
Senin, 19 April 2021 - 23:25
in Nusantara
Gubernur Banten Wahidin Halim.

Gubernur Banten Wahidin Halim.

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Gubernur Banten Wahidin Halim sangat mendukung upaya Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten yang telah menetapkan ES sebagai tersangka kasus pemotongan dana hibah bagi pondok pesantren (Ponpes) di Banten yang nilainya mencapai Rp117 miliar.

Dia menyerahkan sepenuhnya kepada Kejati Banten untuk mengusut tuntas kasus dugaan pemotongan dana hibah Ponpes ini dan menangkap seluruh orang yang terlibat agar dihukum sesuai dengan perbuatannya.

“Sekali lagi saya sangat tidak terima dan tersakiti dengan tindakan ini walaupun kita tidak tahu ini melibatkan PNS atau tidak karena yang kemarin ditangkap itu dia mah bukan oknum PNS ataupun Kesra (Biro Kesejahteraan Sosial),” kata Wahidin di rumah dinas, Kota Serang, Senin (19/4/2021).

Wahidin mengaku mendukung langkah-langkah kejaksaan, agar semuanya jelas dan transparan.

“Biar semuanya nanti tidak mengulangi perbuatan itu. Dan, ini dalam rangka melawan korupsi. Kita cegah, kita lawan, kita berantas korupsi yang ada di Banten, itu kan komitmen saya,” tegasnya.

Wahdin mengatakan kasus dugaan korupsi hibah Ponpes ini memang harus dituntaskan biar terungkap semua orang yang diduga terlibat.

“Kita bisa dapatkan orang-orang yang mana yang terlibat agar bisa dihukum. Karena bukan nilai besar kecilnya tapi lebih kepada syahwatnya yang tidak punya nurani, tidak punya hati. Saya ucapkan terima kasih kepada kejaksaan, terima kasih banyak, semangat untuk memberantas korupsi di Banten,“ ujarnya.

Meski mengaku bersyukur atas terkuaknya kasus ini, namun Gubernur Wahidin mengaku heran terhadap tersangka yang dengan tega memotong dana hibah yang provinsi sediakan khusus untuk pesantren dan kiai. Perbuatan tersebut menurutnya, bukan hanya bertentangan dengan hukum tetapi sangat tidak bermoral.

“Bukan hanya sekadar melanggar hukum, tapi secara moralitas kok tega-teganya duit pak kiai. Buat pak kiai, atas inisiatif gubernur dan sebagai bentuk penghargaan gubernur kepada kiai dengan seenaknya dipotong atau enggak kasih. Itu tidak amanah, itu perbuatan zalim, saya enggak terima,” tegasnya.

Padahal, lanjut Wahidin, seharusnya semua bisa menahan diri untuk tidak mengambil hak milik orang lain, terlebih saat ini tengah memasuki bulan Ramadan yang seharusnya dijadikan sebagai momentum untuk bisa mengendalikan diri dari keserakahan.

“Tiap tahun kita puasa Ramadan, kita dilatih untuk mengendalikan diri kita, syahwat kita, hawa nafsu kita, kita dilatih untuk tidak menjadi serakah. Saya pikir itu kan pesan-pesan secara esensial dari puasa Ramadan, harus kita implementasikan dalam kehidupan sehari-hari,” pungkas Wahidin. (dam)

Tags: dana hibahkorupsiPemprov Bantenpondok pesantrenWahidin Halim
Previous Post

Status Tanah Musnah di Tol Semarang – Demak, Ganjar Tunggu Permen Agraria

Next Post

FIFGROUP Raih Top Digital Company Award 2021

Related Posts

asn
Nusantara

Kejaksaan Periksa Dua ASN Pemkot Bandung Soal Dugaan Korupsi

Sabtu, 1 November 2025 - 01:11
banten
Nusantara

Nelayan Pandeglang Sampaikan Aspirasi, Gubernur Banten Siapkan Solusi

Jumat, 31 Oktober 2025 - 20:12
andrasoni
Nusantara

Andra Soni Pimpin Konservasi Laut dan Pengayaan Terumbu Karang di Carita

Jumat, 31 Oktober 2025 - 12:45
MBG-andrasoni
Nusantara

Program MBG di Pesisir Pandeglang Dapat Perhatian Langsung Gubernur Andra Soni

Jumat, 31 Oktober 2025 - 10:52
opd
Nusantara

Setelah Geledah Sejumlah Kantor OPD di Pemkot, Kejaksaan Bandung Sita Dokumen

Jumat, 31 Oktober 2025 - 05:05
kejari
Nusantara

Usut Kasus Korupsi, Kejari Periksa Wakil Walikota Bandung selama 7 Jam

Jumat, 31 Oktober 2025 - 03:03
Next Post
FIFGROUP Raih Top Digital Company Award 2021

FIFGROUP Raih Top Digital Company Award 2021

BERITA POPULER

  • expo

    Expo Kemandirian Pesantren Meriahkan MQK Internasional 2025 di Wajo

    1170 shares
    Share 468 Tweet 293
  • Menag Soroti Dampak Perang dan Kerusakan Iklim di Pembukaan MQK Internasional

    869 shares
    Share 348 Tweet 217
  • Bhayangkara FC vs Persita: Pendekar Cisadane Janjikan Laga Sulit untuk The Guardian

    953 shares
    Share 381 Tweet 238
  • Ampas Teh

    715 shares
    Share 286 Tweet 179
  • PPK BPJN Banten Bantah Pekerjaan Ruas Jalan Nasional Bayah Cibareno Mangkrak, Ini Alasannya

    668 shares
    Share 267 Tweet 167
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.