• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

Aliran Sesat Hakekok Timbul Tenggelam, Apa Kata MUI?

Redaksi by Redaksi
Jumat, 12 Maret 2021 - 15:57
in Nasional
Ketua MUI Banten A.M Romly

Ketua MUI Banten A.M Romly

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Masyarakat Kabupaten Pandeglang, Banten baru-baru ini digegerkan dengan viralnya ritual aliran Hakekok yang diduga sesat. Kini, polisi telah menangkap 16 orang yang terlibat dalam ritual ajaran tersebut.

Pemujaan dengan cara ritual bugil atau tanpa busana itu terjadi di areal perkebunan sawit milik PT GAL di Desa Karang Bolong, Kecamatan Cigeulis, Kabupaten Pandeglang.

Di bawah terik matahari, mereka berbaris dengan berhimpitan dan dipimpin oleh satu orang. Entah pada siapa panjatan doa-doa dalam ritual itu ditujukan. Sebab, di agama yang ada di Indonesia tidak mengajarkan seperti itu.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Banten A.M Romly mengatakan, ritual yang dilakukan oleh 16 warga di Pandeglang merupakan sesat. Dalam ajaran agama, tidak ada ibadah yang mengharuskan tanpa busana berjamaah.

“Jelas kalau mandi ramai-ramai, telanjang kalau di ajaran agama sudah sesat. Kecuali sendiri, di kamar mandi juga telanjang. Kalau ramai-ramai di tempat pemandian sudah di luar syariah,” katanya saat dihubungi, Jumat (12/3/2021).

Romly menjelaskan, aliran Hakekok telah terdeteksi sejak lama. Namun secara ritualnya, timbul tenggelam. Bahkan, kejadian aliran itu telah ditemukan di beberapa daerah seperti Tangerang, Lebak, dan Serang.

“Itu bukan sekarang saja, dari dulu ada, di setiap daerah ada. Baru muncul, dari dulu sudah ada di daerah. Hakekok itu sudah dulu ada, cuma timbul tenggelam, tidak banyak pengikutnya. Itu timbul tenggelam, kadang ada di Lebak, Tangerang, Serang,” jelasnya.

Menurut Romly, ritual itu dijalankan diduga karena persoalan himpitan hidup dan minim pengetahuan tentang keagamaan. Sehingga, tuntunan untuk keluar dari kesulitan dengan cara ritual. Terlebih, aliran itu diwarisi secara turun temurun.

“Berbagai tekanan hidup ya, bagaimana dia keluar dari himpitan kesulitan hidup, intinya cari jalan. Sementara tuntunan agama mereka, kurang paham,” paparnya.

Romly mengaku belum mendapatkan informasi secara lengkap terkait jumlah pengikut aliran Hakekok. Namun biasanya, pimpinan aliran akan mengajak warga untuk mengikuti yang dianutnya

“Mungkin dia sendiri, tapi ada keluarga lain. Soal berapa keluarga saya belum dapat info juga. Tapi keluarga keturunan dapat mencari pengikut. Bisa jadi, tapi tidak jelas itu apa yang mempengaruhi dia. Yang jelas pengetahuan agama kurang. Orang yang berkeyakinan pada ajaran itu berbagai cara untuk cari pengikut dengan iming-iming apa gitu,” terangnya.

Untuk itu, jajaran MUI dari tingkat kecamatan akan melakukan pembinaan. Ini agar keberadaan ritual itu tidak meresahkan masyarakat.

“Sekarang sudah dilakukan, MUI kecamatan di Pandeglang sudah keliling memberikan pemahaman,” tukasnya. (son/yas)

Tags: Aliran SesatHakekokHakekok BalakasutaPandeglang
Previous Post

Pemerintah Dukung Vaksin Merah Putih-Nusantara, Tapi Ini Syaratnya…

Next Post

Proses Vaksin Memicu Kekebalan Tubuh

Related Posts

harto
Nasional

Soeharto Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional, Sesepuh Pondok Buntet Pesantren Cirebon Bilang Begini

Senin, 10 November 2025 - 20:02
WhatsApp Image 2025-11-10 at 18.52.01
Nasional

Kemendes PDT dan Pemkab Serang Percepat Sinergitas dan Kolaborasi Bangun Desa Manfaatkan Potensi Lokal

Senin, 10 November 2025 - 19:08
WhatsApp Image 2025-11-10 at 16.56.11 copy
Nasional

KKP Bangun Sinergi Lintas Sektor Kembangkan Industri Budidaya Kepiting Nasional

Senin, 10 November 2025 - 18:15
WhatsApp Image 2025-11-10 at 16.14.56
Nasional

Dukung SDM Unggul, IPB Kampus Negeri Pertama Implementasikan Manajemen Talenta Berbasis AI dengan ESQ

Senin, 10 November 2025 - 17:04
WhatsApp Image 2025-11-10 at
Nasional

Gelar Pahlawan Nasional Soeharto dan Gus Dur, MUI: Momentum Perkuat Persatuan dan Rekonsiliasi Sejarah

Senin, 10 November 2025 - 16:16
hindu
Nasional

Dirjen Bimas Hindu: Lembaga dan Prodi Perguruan Tinggi Unggul Ciptakan Lulusan Berdaya Saing

Senin, 10 November 2025 - 13:31
Next Post
Proses Vaksin Memicu Kekebalan Tubuh

Proses Vaksin Memicu Kekebalan Tubuh

BERITA POPULER

  • jecoo

    Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    710 shares
    Share 284 Tweet 178
  • Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    705 shares
    Share 282 Tweet 176
  • Liverpool vs Real Madrid: The Reds Diuntungkan Statistik, Tapi…

    685 shares
    Share 274 Tweet 171
  • Hasil Liga Champions: Liverpool-Bayern Menang Tipis, Arsenal-Tottenham Berpesta

    675 shares
    Share 270 Tweet 169
  • PGN Raih Penghargaan Subroto 2025, Dukung Ketahanan dan Swasembada Energi Nasional

    668 shares
    Share 267 Tweet 167
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.